ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

THE BILLIONARE START : DAY TRADE

Story by : Indri Dwi
Category at: STRATEGI TRADING
Published : February 20, 2020
Dilihat: 2155 kali

Indri Dwi adalah Seorang Trading Coach dan Profesional trader yang memiliki lebih dari 8 tahun pengalaman dalam perdagangan Emas & Forex. Keahliannya dalam trading khususnya saat menggunakan Exponential Moving Average. Indri ada disini untuk membimbing Anda dalam trading dan membantu Anda menemukan broker yang tepat dan terpercaya..


zoom

Apakah kita bisa melakukan trading dalam waktu satu hari (Day Trading). Banyak yang mengatakan klo Stategi Day Trading hanya dilakukan oleh Profesional tapi sesungguh nya tidak. Untuk melakukan Day Trade, Sebenarnya ada indicator yang sederhana dan mudah digunakan. Mau tau caranya? Yuk langsug kita bahas di artikel ini!

STRATEGI SEDERHANA

Yang dimaksud strategi sederhana yaitu kalau misalnya kita bisa langsung mendapat pencerahan (benar memilih harga) tanpa bingung tolah toleh melihat beberapa indicator lainnya.
Contoh: Pada saat Anda melihat Chart, Anda sudah bisa “ngeh” mau ngapain. Itu berarti strategi yang digunakan sudah berjodoh dengan Anda.

Sebagai seorang Trader, Anda harus memilih indicator yang paling mudah digunakan dan tidak membuat pusing, jika Anda baru belajar trading jangan banyak pakai indicator yang ditumpuk jadi satu. Itu tidak akan membuat anda mudah menganalisa tapi malah membuat pusing melihat Monitor.

STRATEGI DAY TRADING

Strategi Day Trading sederhana, sudah pasti kita harus menggunakan pilihan indikator paling mudah, umum dan praktis dan tidak perlu download-download berbagai macam indicator dari luar.

Dalam artikel kali ini saya akan menjelaskan mengenai indicator Trendline untuk menganalisa trading harian (Day Trading).

Walaupun trend line itu cuma garis visual, tapi gunanya besar sekali. Dengan garis itu, Anda bisa langsung mengetahui arah dan kekuatan trend terkini.

Strategi day trading pada umumnya digunakan pada time frame rendah, jadi sebaiknya kita pilih time frame antara M15 sampai H4. Pada contoh di atas, kita gunakan pair GBP/USD, M15. Perhatikan bahwa trend line (garis merah putus-putus) mengkonfirmasikan kondisi pasar uptrend.

Pertama, letakkan garis trend line di titik-titik swing point (lingkaran biru). Simple-nya, swing point adalah titik di mana harga bergerak memantul atau "mengayun" secara tajam dari pergerakan candlestick sebelumnya.

Jika trend line ditarik sesuai dengan titik-titik tersebut maka akan terlihat lebih jelas bahwa batang-batang candlestick sedang uptrend. Pada kondisi tersebut, pasar sedang didominasi oleh para pembeli yang siap menaikkan harga.

Sebagai Day Trader, kita harus bisa mengambil kesempatan untuk mengambil level harga terbaik. Artinya bila sekarang pasar sedang uptrend, maka momen optimal untuk menekan tombol Buy adalah saat harga dalam kondisi murah-murahnya. Kapan waktunya kita membeli? waktu yang tepat adalah ketika terlihat Bullish Pin Bar yang menyentuh Trendline.

TAKE PROFIT & STOPLOSS

Untuk tetap menjaga kondisi trading kita. Wajib hukumnya menentukan dimana posisi kita akan tereksekusi. maka dari itu kita harus menggunakan TP dan SL.

Letakkan SL sejajar dengan swing point (lingkaran biru) sebelumnya. Sedangkan untuk TP anda bisa meletakkannya di dekat puncak swing point tertinggi, atur profit paling tidak 2:1 dibanding SL. Jika profit yang direncanakan 40 Pips maka kita pasang SL di angka 20 Pips.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

  • Day Trading adalah strategy yang sering dilakukan oleh trader yang trading setiap hari
  • Share artikel ini ke temanmu dan  DAPATKAN FREE KONSULTASI dengan Saya untuk memaksimalkan profit anda.
  • CALL atau whatsapp dan cari INDRI silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait