ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

COMPOUNDING PROFIT

Story by : Hadi J
Category at: MONEY MANAGEMENT
Published : August 19, 2021
Dilihat: 1259 kali

Hadi adalah penasihat perdagangan di pasar berjangka sebagai pedagang valas dan komoditas. Sebagai seorang trader scalper, Dia menggunakan strategi Trendline dan Indikator Aligator untuk trading. Dia akan membantu Anda mempelajari cara menghasilkan uang dari 'zero' menjadi 'hero'.


zoom

Apa itu Compounding Profit?

Apapun yang akan Anda lakukan terhadap profit trading forex, tentu menjadi hak asasi masing-masing. Ada trader yang menetapkan profit dalam jumlah sekian, lalu menarik semua dananya. Ada juga trader yang secara berkala menarik profit tradingnya. Entah mingguan, bulanan, atau menurut jadwalnya masing-masing. Jika Anda ingin menjadikan trading forex sebagai kegiatan jangka panjang, mempelajari teknik Compounding Profit yang baik dan benar bisa sangat membantu. Melalui teknik Compounding Profit, Anda tidak mengambil profit yang sudah didapat, melainkan menahannya tetap di dalam akun dan mengembangkannya. Profit yang ditanamkan kembali sebagai modal trading inilah yang biasa dikenal sebagai Compounding Profit dalam trading. Prinsipnya hampir sama seperti sebuah perusahaan yang menahan sebagian labanya (tidak dibagikan kepada pemegang saham) sebagai cadangan ekspansi.

Keuntungan Dan Hambatan Compounding Profit 

Compounding Profit memang bisa menghasilkan modal (dan profit) yang fantastis apabila dilakukan secara konsisten. Bayangkan, dengan modal 100 USD, apabila Anda menghasilkan keuntungan 3% per hari lalu dikelola dengan teknik Compounding selama 3 bulan saja, profitnya bisa mencapai ribuan pips. Mendengar hal ini, tidak jarang orang langsung berfikir, "Wah, berarti Compounding Profit adalah cara paling mudah untuk meraup untung besar di forex trading ya?". Hal itu bisa jadi benar, tetapi ada beberapa faktor yang harus diperhatikan. Jika keburu nafsu dan tidak memperhatikan faktor-faktor ini, Anda akan menemukan berbagai hambatan Compounding Profit antara lain:

  1. Trading Bukan Hanya Soal Profit, Melainkan Soal Loss
    Dalam trading forex, meraih profit konsisten per hari mungkin terjadi, tapi untuk bisa terus seperti itu selama 3 bulan berturut-turut tentu saja sangat susah. Setiap hari, banyaknya peluang yang muncul tidaklah sama. Memaksakan diri untuk terus meraih profit pada angka tertentu akan membuat Anda merasa tertekan dan justru terbebani. Niatnya ingin cepat mengelola modal yang besar, tapi modal justru makin berkurang karena terlalu terburu-buru buka tutup posisi mengejar peluang.
  2. Masalah Manajemen Risiko
    Tidak hanya ketika mengalami Loss, mendapat profit pun bisa menjadi 'cobaan' jika Anda memiliki manajemen risiko yang belum mantap. Bagi trader yang relatif baru, melakukan open position sebesar 1 lot dengan 10 lot tentu beda perhitungannya. Saat buka posisi dengan lot mini, rasa takutnya terasa lebih ringan dibanding ketika buka posisi dengan ukuran lot gajah. Ketika teknik Compounding Profit mulai menunjukkan hasil dan dana di akun semakin banyak, godaan untuk membuka lot yang lebih besar pun terbuka lebar. Karena merasa telah memiliki modal yang lebih besar, tidak jarang trader gelap mata dan membuka posisi lebih banyak (Overtrade) dari kemampuannya. (Baca Juga: Kesalahan Terbesar Trader Adalah Over Trading)
  3. Ketidaksabaran Diri Sendiri
    Masalah psikologi trading lainnya yang tidak kalah menentukan saat mencoba melakukan Compounding Profit adalah perasaan gemas saat melihat dana di akun trading makin gemuk. Jika sebelumnya Anda menaruh modal sebesar 100 USD, lalu sekarang jumlahnya menjadi 1000 USD, akan muncul perasaan ingin menarik dan membelanjakan uang tersebut. Tapi jika hal itu dilakukan terus menerus, modal Anda tidak akan berkembang.

Cara Compounding Profit Yang Efektif

apakah Anda siap untuk mencoba mengelola modal dengan cara Compounding Profit? Jika jawabannya adalah ya, maka ada beberapa cara Compounding Profit yang bisa Anda terapkan, antara lain :

  1. Lakukan secara Pelan-Pelan
    Sambil menyesuaikan psikologis Anda menangani transaksi dalam lot dan modal yang lebih besar, Anda tidak harus memaksakan diri "berpuasa" dari menu Withdrawal. Untuk meringankan beban psikologis, Anda bisa menarik profit sebesar deposit pertama kali. Dengan begini, Anda akan merasa sudah balik modal dan hanya mentradingkan profit saja.
  2. Pilihlah Jangka Waktu Compounding Profit Yang Pendek Terlebih Dahulu
    Tidak ada pakem tertentu mengenai berapa lama Anda harus melakukan Compounding Profit. Semuanya bisa disesuaikan dengan kemampuan diri sendiri dan berapa target yang diinginkan. Sebagai langkah awal, lakukan Compounding Profit dalam jangka waktu yang relatif pendek dahulu, misalnya 3 atau 4 bulan.
  3. Pisahkan Akun Trading Jangka Panjang Dan Jangka Pendek
    Melakukan pemisahan akun trading jangka pendek dan akun trading jangka panjang juga bisa menjadi salah satu langkah jitu. Terapkan teknik Compounding Profit pada akun trading jangka panjang, sedangkan untuk menutup biaya operasional trading, bisa diambil dari akun trading jangka pendek.
  4. Pilih Broker Yang Bisa Dipercaya Tanpa perlu penjelasan lebih lanjut
    hal ini sudah sepatutnya penting untuk diperhatikan. Anda tentu tidak mau jika hasil trading yang sudah terkumpul dan perjuangan menahan diri untuk tidak melakukan Withdrawal menjadi sia-sia karena broker Scam. Sebelum memulai Compounding Profit pada satu broker, cek dulu review broker tersebut di internet, apakah pernah ada masalah dalam withdrawal, apa saja syarat-syarat penarikan dananya, komisi yang dikenakan, serta lama waktu proses penarikan hingga masuk ke rekening Anda. Jangan lupa juga untuk memilih broker yang layanan pelanggannya responsif dan siap membantu, bukan hanya menyuruh Anda terus menambah dana dan menghilang ketika terjadi masalah withdrawal. 

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

  • Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
  • CALL atau whatsapp dan cari GERALD silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait