GENERASI MILENIAL DAN KEBEBASAN FINANSIAL (Bagian 2 / 2)

Story by : Debby Lukito Goeyardi

Category at: SEPUTAR FOREX

Published : December 09, 2020

Share

Tweet

Dilihat: 1286 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.

#2 – Ketahui kekayaan bersih  Anda saat ini

Langkah  pertama dalam Literasi Keuangan adalah mengetahui kekayaan bersih yang Anda miliki. Tak hanya selebriti atau pebisnis terkemuka, namun generasi Milenial juga perlu mengetahui kekayaan bersih mereka. Anda tidak dapat mulai mengelola keuangan Anda selama Anda belum benar-benar tahu di mana posisi Anda secara finansial. Untuk memulainya, Anda bisa memeriksa rekening tabungan Anda, investasi yang Anda ikuti serta menghitung aset yang Anda miliki saat ini. Anda juga harus menghitung saldo kartukredit, hutang cicilan mobil dan pinjaman-pinjaman lainnya.  Setelah Anda mendapatkan jumlah hutang dan jumlah kekayaan milik Anda, kurangi hutang Anda dari nilai barang yang Anda miliki. Angka yang didapat merupakan angka kekayaan bersih Anda.  Idealnya, Anda mendapatkan angka yang positif. Jika Anda mendapatkan angka yang negatif, maka Anda harus memiliki rencana pembayaran hutang tersebut, selain juga lebih fokus pada investasi. 

#3 – Evaluasi ulang pembelanjaan Anda

Beberapa orang cenderung hidup dari gaji ke gaji berikutnya. Jika Anda berada di dalam kelompok ini, Anda perlu inisiatif untuk memperbaiki situasi tersebut. Selain membelanjakan uang Anda dengan bijak, Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa hal yang perlu dikurangi. Sebagai contoh, Anda dapat memotong pengeluaran di kedai kopi menjadi sekali atau dua kali saja dalam seminggu atau tidak sesering yang biasa Anda lakukan. Anda dapat segera menyimpan uang dalam tabungan Anda. 

#4 – Prioritaskan untuk melunasi hutang Anda

Evaluasi apa saja hutang atau cicilan yang Anda miliki. Pastikan mana saja hutang Anda yang membawa suku bunga tinggi. Sebagai contoh adalah kartu kredit. Fokuskan upaya pembayaran kembali pada tagihan yang terkena suku bunga tinggi.

#5 – Upayakan lebih banyak pemasukan tambahan 

Sebagai seorang Milenial, Anda tentunya memiliki tujuan yang ingin Anda capai. Jika Anda memiliki lebih banyak kebebasan finansial, Anda dapat mencapai tujuan tersebut dengan lebih mudah. Namun, itu bukan berarti Anda harus bekerja keras siang dan malam. Anda pun harus menemukan keseimbangan hidup. Jika Anda memiliki bakat yang bisa Anda manfaatkan, terapkan bakat tersebut untuk mendapatkan pekerjaan sampingan yang dapat Anda kerjakan selama waktu luang Anda.  Jika Anda bekerja di kantor dengan jam kerja 9-to-5, cari tahu bagaimana Anda dapat meraih posisi yang lebih tinggi di kantor tersebut. Anda bisa bertanya pada atasan atau otoritas apa pun di perusahaan Anda mengenai promosi jabatan dan mulailah berusaha meraihnya. Tunjukkan pada atasan apa yang bisa Anda lakukan dan buat mereka menghargai kerja keras Anda. Hal ini tentunya akan menambah kualifikasi Anda sehingga Anda akan lebih mudah untuk mendapatkan kenaikan gaji. 

#6 – Manfaatkan teknologi

Banyak aplikasi yang bisa digunakan oleh kaum Milenial dengan mudah untuk mengelola keuangan mereka. Berbeda denga sebelumnya di mana Anda harus pergi ke bank untuk menyetorkan uang atau mengecek saldo rekening, sekarang Anda dapat melakukannya dengan mudah dari ponsel Anda.  Selain aplikasi perbankan, banyak aplikasi lain yang memungkinkan Anda melacak pengeluaran yang tidak perlu serta memberi Anda laporan tentang pengeluaran Anda. 

#7 – Sisihkan uang untuk masa pensiun segera setelah  Anda memulai pekerjaan pertama Anda

Jangan menunggu sampai Anda lebih tua untuk memulai dana pensiun Anda. Meskipun Anda masih memiliki banyak waktu sebelum mencapai tahap tersebut, namun akan lebih baik jika Anda menabung dari sekarang. Semakin awal Anda memulai, semakin banyak uang yang akan Anda miliki pada usia pensiun atau Anda akan dapat pensiun lebih cepat daripada teman dan sesama Milenial.  Kebanyakan ahli merekomendasikan investasi saham. Diversifikasi saham Anda untuk meminimalkan kerugian Anda saat pasar turun. Dengan ketidakstabilan pasar, usia Anda memberi Anda keuntungan untuk dapat membeli saham ketika nilainya rendah dan menunggu nilainya naik lagi dalam beberapa tahun. Jangan lupa, selalu lakukan riset ketika membuat keputusan investasi penting. 

Happy investing!