JURUS FUNDAMENTAL

JURUS FUNDAMENTAL

3 BANK CENTRAL YANG MEMPENGARUHI TRADING FOREX 

Story by : Hadi J
Category at: Analisa Fundamental
Published : May 04, 2020
Dilihat: 3100 kali

Hadi adalah penasihat perdagangan di pasar berjangka sebagai pedagang valas dan komoditas. Sebagai seorang trader scalper, Dia menggunakan strategi Trendline dan Indikator Aligator untuk trading. Dia akan membantu Anda mempelajari cara menghasilkan uang dari 'zero' menjadi 'hero'.


zoom

Sebagai trader forex, kita amat dianjurkan untuk mengenali karakteristik dan misi dari bank-bank sentral yang ada di dunia. Terlebih lagi bila bank sentral tersebut memiliki mata uang yang termasuk kedalam golongan mata uang utama dunia. Dengan mengenali karakteristik dan misi bank-bank sentral pada suatu negara, kita dapat mengantisipasi kebijakan apa sajakah yang akan diberlakukan untuk memperkuat ataupun memperlemah suatu mata uang guna memperbaiki status perekonomian negara tersebut.

Bank of Japan (BoJ)


Sejarah BoJ dimulai sedari pemerintah kerajaan Jepang menetapkan undang-undang tentang mata uang baru pada tahun 1871 atau tepatnya sekitar tahun ke 4 Meiji, yang menyatakan bahwa Yen merupakan satu-satunya mata uang resmi yang beredar di Jepang. Dalam perkembangan selanjutnya, guna menjaga ketersediaan mata uang Yen dan mengawasi tingkat peredaran dan distribusinya, maka pada tahun 1882 atau tepatnya tahun ke 15 Meiji didirikanlah system Bank of Japan (BoJ).

BoJ memonopoli semua pencetakan, pendistribusian dan pengawasan peredaran mata uang Yen. BoJ mencetak uang pertamanya pada sekitar tahun 1885. Pasca perang dunia kedua usai, untuk sementara waktu pihak sekutu menrelease mata uang militer dan merestrukturisasi BoJ ke dalam sebuah bentuk yang lebih independen. Setelah itu, BoJ kembali beroperasi dengan terus-menerus melakukan semua perbaikan yang dibutuhkan, terutama yang menyangkut kemandiriannya seperti halnya dengan bank sentral yang ada di negara-negara modern.

European Central Bank (ECB)


Bank sentral Eropa didirikan pada tahun 1999. Badan pelaksana dari ECB adalah sebuah grup yang menentukan perubahan kebijakan moneter. Badan ini terdiri dari enam anggota dari dewan eksekutif ECB, ditambah dengan gubernur dari bank sentral ke-12 negara anggotanya. Sebagai bank sentral, ECB tidak suka mengejutkan pasar. Karenanya, kapanpun ECB berencana untuk mengubah suku bunga, biasanya akan diberikan petunjuk melalui komentar di media massa.

Stablilitas harga dan pertumbuhan yang berlanjut. Namun, tidak seperti The Fed, ECB berjuang untuk mempertahankan pertumbuhan tahunan pada harga konsumen dibawah 2%. Sebagai ekonomi yang bergantung pada ekspor, ECB juga telah memberikan perhatian untuk mencegah menguatnya mata uang secara berlebihan karena hal ini akan memberikan dampak terhadap tingkat ekspornya.

Bank of England (BoE)


Bank Inggris atau Bank of England adalah bank sentral Inggris. Gubernurnya saat ini adalah Mark Carney, orang yang melanjutkan Mervyn King. Bank Inggris didirikan pada tahun 1694, dinasionalisasi pada tahun 1946 dan pada tahun 1997, bank ini sepenuhnya dibawah kendali pemerintah dengan kekuasaan penuh dalam mengatur dan menetapkan kebijakan moneter.

Sejak 2009, Bank Inggris melakukan rencana pembelian surat berharga kepada Asset Purchase Facility (APF) yang bertujuan untuk meningkatkan likuiditas pasar. Pada waktu yang sama, bank menerbitkan rencana peringanan kuantitatif atau quantitative easing (QE).

MPC adalah komite kebijakan moneter (Monetary Policy Committee) yang merupakan pengambil keputusan di dalam sebuah bank. Sebulan sekali, beberapa hari sebelum rapat direktur bank, semua laporan akan dipaparkan di depan MPC.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

  • Jadi, diharapkan artikel ini dapat memberikan kemudahan anda dalam trading. Temukan informasi mengenai analisa fundamental dan teknikal yang lain yang mudah dan cocok untuk anda dalam segala kondisi market.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI TRADING ini langsung dengan Saya untuk memaksimalkan profit anda.
  • CALL atau whatsapp dan cari HADI silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait