Danuh Nuraga adalah Konsultan Perdagangan di Pasar Keuangan yang membantu Trader dan Investor profesional mendapatkan pengetahuan berharga dan strategi penting. Ia lulus dari California State University of Northridge di AS dan memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang Manajemen Bisnis. Ia juga memiliki pengetahuan dalam dunia bisnis, namun memiliki pengetahuan yang sangat luas di bidang Penerbangan dan memiliki Lisensi Pilot..
Sumber: Freepik
Beberapa waktu lalu, organisasi ini banyak dibicarakan karena kabarnya akan memberikan pinjaman kepada Indonesia untuk menangani pandemi Covid-19. Jadi, apa sebenarnya IMF dan bagaimana sejarah terbentuknya. Yuk pelajari lebih lanjut pada artikel di bawah ini!
Apa itu IMF
Pada dasarnya, International Monetary Fund atau IMF adalah organisasi internasional yang bergerak di bidang keuangan dan seringkali memberikan pinjaman dana kepada negara-negara anggota yang membutuhkan bantuan.
Peran organisasi IMF adalah organisasi yang berada di tengah sistem moneter internasional seluruh dunia. Sistem tersebut diantaranya pembayaran dan juga nilai tukar mata uang. Serta, menjadi sumber dana untuk permasalahan neraca negara.
Markas besar IMF berlokasi di Washington DC, Amerika Serikat. Saat ini, anggota IMF terdiri dari 189 negara seluruh dunia. Diantaranya, terdapat 24 direktur eksekutif. Hingga sekarang, IMF telah memberikan bantuan mencapai US$ 1 triliun bagi negara anggota dengan lebih dari 40 perjanjian pinjaman.
Berdasarkan catatan dari International Monetary Fund, dari total negara peminjam tersebut, Ukraina, Portugal,Yunan dan Pakistan menjadi negara dengan total pinjaman terbanyak (data diambil per September 2017).
Hingga sampai tahun 2010 lalu, jumlah cadangan dana yang telah dikantongi IMF adalah sekitar SDR 476,8 miliar atau setara dengan Rp 6,73 Kuadriliun bila dinilai dari nilai tukar pada tahun tersebut.
Sejarah Terbentuknya IMF
Sumber: Freepik
IMF didirikan pada tahun 1944, berawal dari konferensi PBB yang dilaksanakan di Bretton Woods, Amerika Serikat. Kala itu, terdapat setidaknya 45 perwakilan negara yang setuju akan adanya kerangka kerjasama ekonomi.
Tujuan dari kerjasama ekonomi tersebut adalah menghindari terjadinya depresi besar seperti di tahun 1930 untuk kedua kalinya. Tepat pada tahun itu, beberapa negara mengalami perekonomian yang cukup lemah.
Sehingga, agar dapat mempertahankan perekonomiannya, negara-negara tersebut menerbitkan kebijakan hambatan impor. Namun, kebijakan tersebut ternyata justru membuat perekonomian semakin lemah hingga akhirnya beberapa negara tidak sanggup bertahan.
Adanya situasi tersebut beberapa perwakilan negara mendatangi konferensi di Bretton Woods guna mendiskusikan pasal-pasal kesepakatan. Gunanya untuk mengawasi sistem moneter internasional, stabilitas nilai tukar serta menghapus pembatasan tukar menukar valuta asing.
Pada akhirnya, bulan Desember 1945 terbentuklah organisasi internasional secara resmi, hingga saat ini menjadi IMF. kala itu, terdapat 29 negara yang tergabung dalam keanggotaan dan bertandatangan dalam pasal-pasal perjanjian.
Tujuan Berdirinya IMF
Terbentuknya organisasi IMF atau Dana Moneter Internasional ini tentu bukan tanpa tujuan. Selain menjadi sumber dana bagi negara-negara anggota, adapun beberapa tujuan dari IMF adalah sebagai berikut.
1. Memantau perkembangan dan kebijakan ekonomi
Tugas IMF adalah melakukan pemantauan terhadap setiap negara anggota dalam hal pemilihan kebijakan serta perkembangan ekonominya. IMF kemudian akan memberikan saran mengenai kebijakan yang dinilai lebih tepat terkait kebijakan tersebut.
2. Memberi dana pinjaman bagi negara anggota IMF
Ada kalanya, kegiatan IMF adalah memberikan bantuan teknis berupa pelatihan terkait masalah keuangan ke[ad negara-negara anggotanya. Lebih tepatnya, memberi pelatihan langsung kepada bank sentral dan pemerintah negara tersebut.
3. Mengadakan pertemuan tahunan anggota IMF
Setiap bulan oktober, para anggota IMF melakukan pertemuan yang membahas seputar perekonomian. Biasanya, pertemuan ini diadakan di kantor pusat selama dua tahun berturut-turut. Lalu pada tahun ketiga diadakan di salah satu negara anggota.
Tugas Utama IMF
Tak keluar dari masalah perekonomian, tugas utama IMF adalah memprakarsai atau mendorong terbentuknya kerjasama moneter secara internasional antar negara-negara yang menjadi anggotanya. Namun, selain itu ada pula beberapa tugas dari IMF, yaitu sebagai berikut.
Memenuhi sumber bantuan yang telah dilengkapi dengan sistem safeguard berkualitas kepada negara anggota yang sedang mengalami masalah perekonomian atau neraca pembayaran.
Dalam jangka panjang, menurunkan tingkat kemiskinan di seluruh dunia.
Itu dia ulasan mengenai apa itu IMF (International Monetary Fund) atau dikenal juga dengan Dana Moneter Indonesia. Tujuan utama dari organisasi ini adalah membantu perekonomian negara di seluruh dunia, maka tak heran jika mereka bersedia memberikan pinjaman kepada Indonesia untuk menangani masalah pandemi di negara kita.
Peran IMF Bagi Indonesia
1. Ketika Indonesia ditimpa krisis, IMF menyarankan untuk menaikkan tingkat suku bunga hingga 70% untuk mencegah pelarian modal ke luar negeri. Resep IMF untuk menaikkan suku bunga tinggi ini memang berhasil meredam inflasi pada saat itu
2. Pada saat krisis, dimana daya beli masyarakat turun drastis, IMF menganjurkan pengurangan subsisdi bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL) berdasarkan sudut pandang ekonomi. Kebijakan ini dianggap berhasil dalam waktu sementara karena masyarakat dapat kembali menggunakan bahan bakar minyak dan listrik karena harga yang akhirnya bisa dijangkau.
3. IMF juga menyarankan Indonesia agar melakukan privatisasi berbagai perusahaan.
4. Selama kontrak 5 tahun dalam rangka membantu krisis di Indonesia, IMF memberikan bantuan sekitar lima (5) miliar dolar. Namun, berdasarkan analisis para pakar ekonomi seperti Josep Stiglitz dan Paul Krugman kebijakan yang diusulkan oleh IMF tersebut kepada pemerintah Indonesia hanya mampu memberikan dampak positif untuk sementara dan malah dapat menjadi bumerang karena implementasinya yang salah. Analisis mereka kemudian terbukti benar ketika akhirnya Indonesia terkena dampak krisis ekonomi dunia yang membuat Indonesia hampir bangkrut.
- Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan
Saya untuk mengenal trading lebih detail.
- Untuk pembelajaran lebih intensif dan lebih dalam, silahkan
ke Sekolah Forex Gatis
- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI