Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.
Penulis buku ‘Development in Adulthood’, Barbara Hansen Lemme, mengkategorikan dewasa muda dimulai pada usia sekitar 18 hingga 22 tahun dan berakhir pada usia 35 hingga 40 tahun. Para dewasa muda ini memiliki karakteristika tersendiri yaitu mereka tidak lagi tergantung secara finansial dan pada orang tua.
Berikut beberapa hal penting yang harus diketahui oleh para investor muda yang ingin memulai terjun ke pasar saham.
Tanpa keberanian untuk mengambil risiko, Anda tidak akan mendapatkan apa pun sebagai imbalan atas usaha Anda. Waktu terbaik untuk terjun ke pasar saham adalah ketika terjadi resesi. Orang-orang takut dan menjual aset berharga untuk sebagian kecil dari nilai aslinya. Jika Anda memiliki cukup dana dan mampu memainkan investasi jangka panjang, saham merupakan tempat terbaik untuk menghasilkan banyak uang.
Saat pasar bergejolak, investasi cenderung tampak menakutkan bagi siapa pun, baik Anda adalah investor pemula atau investor handal yang berpengalaman. Anda dapat mengurangi sebagian dari rasa takut itu dengan berinvestasi untuk jangka panjang menggunakan proses yang konsisten dan rasional serta dengan melakukan saran dari orang yang Anda percayai. Belajar dari pengalaman orang-orang di sekitar Anda pun bisa menjadi cara yang bagus untuk tetap membumi dan membangun keyakinan Anda.
Memulai masuk ke dalam pasar saham tidak mengharuskan Anda menjadi ahli dalam saham dalam sekejap. Pelajari sebanyak yang Anda bisa dan pilih perusahaan pialang yang baik untuk membimbing Anda. Sebagian besar dari perusahaan pialang ini biasanya menawarkan sistem investasi digital yang dapat Anda ikuti dengan mudah. Jika Anda memilih beberapa saham yang bukan saham utama, ingatlah bahwa waktu ada di pihak Anda sekarang. Anda belajar melalui pengalaman dan yakinlah bahwa pengalaman itu akan membantu Anda dalam jangka panjang.
Menariknya pasar saham adalah bahwa satu orang memiliki kemampuan untuk mendiversifikasi portofolio individu, apa pun yang ingin Anda lakukan. Anda dapat berinvestasi sedikit atau sebanyak yang Anda inginkan di perusahaan besar dan benar-benar menjadi bagian dari perjalanan perusahaan tersebut. Berinvestasi akan terus membuahkan hasil dengan kesabaran, namun hanya investasikan dana yang tidak Anda butuhkan hari ini agar Anda tidak mengalami tekanan dan tetap bisa berpikir rasional dalam proses investasi Anda.
Investor muda merasa para investor profesional tidak jujur tentang risiko yang bisa terjadi di pasar saham. Penghindaran dan informasi yang tidak lengkap hanya membuat para investor muda membekukan uang tunai mereka. Investor muda menginginkan kebenaran tentang pasar beruang (bearish market) dan mereka harus mulai dengan alokasi konservatif, termasuk obligasi, sampai mereka memahami bagaimana saham bergejolak. Mulailah proses ini dengan lambat. Dengan pengalaman dan waktu, investor muda bisa menambah alokasi ke saham.
Penting untuk melakukan banyak penelitian tentang perusahaan. Hindari saham penny dan saham over-the-counter lainnya yang mungkin mudah berubah. Mulailah dengan berinvestasi di ETF dan reksa dana yang menganalisis perusahaan di berbagai industri. Sebagai info, saham penny atau penny stock disebut juga dengan saham kapitalisasi mikro atau saham kapitalisasi kecil atau saham kapitalisasi nano atau saham OTC (over-the-counter). Saham penny adalah saham biasa dari perusahaan publik kecil yang diperdagangkan dengan nilai kurang dari USD 1 per saham.