Danuh Nuraga adalah Konsultan Perdagangan di Pasar Keuangan yang membantu Trader dan Investor profesional mendapatkan pengetahuan berharga dan strategi penting. Ia lulus dari California State University of Northridge di AS dan memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang Manajemen Bisnis. Ia juga memiliki pengetahuan dalam dunia bisnis, namun memiliki pengetahuan yang sangat luas di bidang Penerbangan dan memiliki Lisensi Pilot..
Sumber: Freepik
Cara menggunakan fibonacci retracement sendiri cukup mudah. Indikator ini akan menyorot area di mana pullback dapat berbalik arah menuju ke arah trend, dan kemudian membantu mengkonfirmasi entry point jika menggunakan strategi trading trend.
Secara umum, fibonacci membantu trading dengan mengisolasi pullback saat akan berakhir. Dengan memanfaatkan situasi seperti ini, Anda akan mendapat perkiraan entry point untuk segera mengambil peluang.
Perhitungan rasio ini menghasilkan angka-angka yang dapat membantu Anda dalam menentukan level entry dan exit.
Meski bisa berdiri sendiri, pada dasarnya fibonacci dapat digabungkan dengan indikator lainnya untuk memberikan hasil yang maksimal.
Ada rasio khusus yang dapat digunakan untuk menggambarkan proporsi segala sesuatu mulai dari blok bangunan terkecil di alam, seperti atom, hingga pola paling maju di alam semesta, seperti benda langit besar yang tak terbayangkan.
Alam mengandalkan proporsi bawaan ini untuk menjaga keseimbangan, begitu juga pada pasar keuangan, tampaknya sesuai dengan “rasio emas” (golden ratio).
Kita akan melihat beberapa alat analisis teknis yang telah dikembangkan untuk memanfaatkannya dalam analisa forex.
Penggunaan Fibonacci dalam Forex
Urutan Fibonacci dapat diterapkan untuk analisa keuangan dengan menggunakan empat teknik utama: retracements, arcs, fans, dan time zones.
Tetapi urutan ini tidak terlalu penting; melainkan, hasil bagi dari istilah-istilah yang berdekatan memiliki proporsi yang luar biasa, kira-kira 1,618, atau kebalikannya 0,618. Proporsi ini dikenal dengan banyak nama: golden ratio, rasio emas, rata-rata emas, PHI, dan divine proportion, dan sebagainya.
Jadi, mengapa angka ini begitu penting? Yah, hampir semuanya memiliki sifat dimensi yang mematuhi rasio 1,618, sehingga tampaknya memiliki fungsi dasar.
Studi Fibonacci dan Keuangan
Ketika digunakan dalam analisis teknikal forex, golden ratio biasanya diterjemahkan ke dalam tiga persentase: 38,2%, 50%, dan 61,8%. Namun, lebih banyak kelipatan yang dapat digunakan saat dibutuhkan, seperti 23,6%, 161,8%, 423%, dan sebagainya. Ada empat metode utama untuk menerapkan urutan Fibonacci untuk keuangan: retracements, arcs, fans, dan time zones.
1. Fibonacci Retracements
Fibonacci Retracements menggunakan garis horizontal untuk menunjukkan area support atau resistance, menjadikannya bermanfaat bagi para trader. Fibonacci Retracements dengan terlebih dahulu menemukan tinggi dan rendah dari grafik. Kemudian lima garis ditarik: pertama pada 100% (tinggi pada grafik), kedua pada 61,8%, ketiga pada 50%, keempat pada 38,2%, dan yang terakhir pada 0% (titik rendah pada grafik ). Setelah pergerakan harga yang signifikan naik atau turun, support baru dan resistance level sering di atau dekat garis ini.
2. Fibonacci Arcs
Menemukan tinggi dan rendah dari grafik adalah langkah pertama untuk menyusun Fibonacci Arcs. Kemudian, dengan gerakan seperti kompas, tiga garis lengkung ditarik pada 38,2%, 50%, dan 61,8% dari titik yang diinginkan. Garis-garis ini mengantisipasi support dan resistance level, serta area jangkauan.
3. Fibonacci Fans
Fibonacci Fans terdiri dari garis diagonal. Setelah tinggi dan rendah dari grafik ditentukan, garis vertikal yang tidak terlihat ditarik melalui titik paling kanan. Garis tak kasat mata ini kemudian dibagi menjadi 38,2%, 50%, dan 61,8%, dan garis diambil dari titik paling kiri melalui masing-masing titik ini. Garis-garis ini menunjukkan area support dan resistance.
4. Fibonacci Time Zones
Berbeda dengan metode Fibonacci lainnya, Fibonacci time zone adalah serangkaian garis vertikal. Mereka dikomposisikan dengan membagi grafik menjadi segmen-segmen dengan garis-garis vertikal yang dipisahkan secara bertahap sesuai dengan urutan Fibonacci (1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, dll.). Garis-garis ini menunjukkan area di mana pergerakan harga utama dapat diharapkan.
Cara Menggunakan Fibonacci Retracement Dalam Trading
Banyak lagi yang menggunakan studi Fibonacci bersama dengan bentuk analisis teknis lainnya. Sebagai contoh, studi Fibonacci sering digunakan dengan Elliott Waves untuk memprediksi tingkat retracement setelah gelombang yang berbeda.
Mudah-mudahan Anda dapat menemukan penggunaan Anda sendiri untuk studi Fibonacci dan menambahkannya ke metode analisa forex yang anda gunakan.
RECOMMENDATION FROM EXPERT :
- Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan
Saya untuk mengenal trading lebih detail.
- Untuk pembelajaran lebih intensif dan lebih dalam, silahkan
ke Sekolah Forex Gatis
- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI