Mata uang eksotis atau ‘exotic currency’ merupakan mata uang yang sedikit diperdagangkan di pasar dan bersifat sangat tidak likuid. Julukan ‘eksotis’ tidak ada hubungannya dengan lokasi atau ukuran negara atau negara tempat mata uang tersebut digunakan. Perdagangan mata uang eksotis seringkali merupakan suatu proses yang tidak efisien dan mahal. Kurangnya likuiditas cenderung menyebabkan spread yang lebih tinggi dalam nilai tukar. Ada dua macam jenis mata uang eksotis, yaitu ‘convertible’ atau dapat dikonversi dan non-convertible atau tidak dapat dikonversi. Contoh mata uang eksotis yang dapat dikonversi adalah Peso Meksiko, sedangkan mata uang eksotis yang tidak dapat dikonversi adalah Real Brasil. Beberapa mata uang eksotis yang paling umum diperdagangkan adalah Peso Meksiko (MXN), Yuan Tiongkok (CNY), Rubel Rusia (RUB), Dolar Hong Kong (HKD), Dolar Singapura (SGD), Lira Turki (TRY), Won Korea Selatan (KRW), Berdering Afrika Selatan (ZAR), Real Brasil (BRL) serta Rupee India (INR).
Mata uang eksotis atau ‘exotic currency’ merupakan mata uang yang sedikit diperdagangkan di pasar dan bersifat sangat tidak likuid. Julukan ‘eksotis’ tidak ada hubungannya dengan lokasi atau ukuran negara atau negara tempat mata uang tersebut digunakan. Perdagangan mata uang eksotis seringkali merupakan suatu proses yang tidak efisien dan mahal. Kurangnya likuiditas cenderung menyebabkan spread yang lebih tinggi dalam nilai tukar. Ada dua macam jenis mata uang eksotis, yaitu ‘convertible’ atau dapat dikonversi dan non-convertible atau tidak dapat dikonversi. Contoh mata uang eksotis yang dapat dikonversi adalah Peso Meksiko, sedangkan mata uang eksotis yang tidak dapat dikonversi adalah Real Brasil. Beberapa mata uang eksotis yang paling umum diperdagangkan adalah Peso Meksiko (MXN), Yuan Tiongkok (CNY), Rubel Rusia (RUB), Dolar Hong Kong (HKD), Dolar Singapura (SGD), Lira Turki (TRY), Won Korea Selatan (KRW), Berdering Afrika Selatan (ZAR), Real Brasil (BRL) serta Rupee India (INR).