PERBEDAAN TRADING DAN INVESTASI

Story by : Debby Lukito Goeyardi

Category at: PERANGKAT PEMBANTU

Published : July 16, 2020

Share

Tweet

Dilihat: 981 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.

Mungkin pernah timbul pertanyaan di benak Anda: apa perbedaan antara trading forex dengan beli tanah, emas atau membeli mata uang secara fisik? Sebelum membahasnya lebih lanjut, kita perlu memahami apa perbedaan istilah trading dan investasi itu sendiri.

Dulu, bank menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin mengelola uangnya dengan cara menabung. Seiring berjalannya waktu, berbagai produk investasi mulai bermunculan, seperti investasi emas, investasi tanah hingga investasi di pasar modal dan forex (valuta asing).

Selain investasi, ada istilah trading dalam dunia pengelolaan asset yang awalnya hanya digunakan dalam dunia pasar modal dan forex. Investasi dan trading memang dua istilah yang berbeda namun memiliki tujuan yang sama, yaitu mengembangkan asset yang kita miliki dengan cara yang berbeda demi mencapai keuntungan yang diinginkan. Perbedaan utama antara investasi dan trading ini terletak pada individu yang bekerja secara aktif untuk meraih keuntungan yang ingin dicapai.

Ada berbagai pilihan investasi yang bisa Anda ambil untuk mengembangkan asset Anda beserta kelebihan dan kekurangannya:

• Investasi tanah: tanah tidak membutuhkan perawatan, beda dengan investasi rumah yang pasti ada biaya perawatan. Harga tanah selalu naik, apalagi jika tanah Anda memiliki lokasi yang strategis. Harga tanah tidak akan berkurang banyak seperti harga mobil atau motor serta memiliki risiko hampir 0%. Tanah juga bisa dijadikan jaminan ketika Anda membutuhkan dana mendadak. Namun, investasi tanah ini membutuhkan modal yang cukup besar, membutuhkan waktu cukup lama untuk menemukan pembeli (kurang likuid) dan selalu ada biaya tambahan ketika terjadi transaksi seperti biaya administrasi dan biaya pajak.
• Investasi emas: harga emas cenderung naik, emas mudah dijual atau digadaikan saat Anda membutuhkan dana mendadak (likuid) serta nilai tukar emas selau sama di seluruh dunia. Namun, kenaikan harga emas cenderung lambat, Anda tidak memiliki kendali dalam menentukan harga saat Anda ingin menjual emas Anda, emas merupakan investasi jangka panjang dengan keuntungan yang baru bisa dirasakan setelah dibiarkan minimal 2 tahun dan emas sangat rentan dicuri.
• Investasi mata uang asing / valuta asing: dollar Amerika menjadi pilihan utama dalam investasi ini, selain Euro dan Poundsterling. Transaksi mata uang asing cukup mudah: Anda membeli mata uang asing di saat harganya sedang murah, lalu menjualnya kembali di saat harganya tinggi. Anda harus berhati-hati menyimpan mata uang asing ini. Jika ada cacat fisik sedikit saja, nilainya akan berkurang. Pastikan jangan sampai tertekuk, lecek, berwarna kusam bahkan sobek.

Berbicara tentang investasi valuta asing ini, selain membeli secara fisik, Anda bisa berinvestasi melalui trading forex. Setelah melihat perbedaan investasi dan trading ini, tentunya kembali ke diri Anda masing-masing untuk mengambil pilihan investasi dalam berbagai instrumen tersebut atau trading forex untuk meningkatkan keuntungan Anda.