SEMUA ARTIKEL

SEMUA ARTIKEL

MINYAK MENGUAT GARA-GARA SENTIMEN INI!

Story by : satrio
Category at: Berita
Published : March 26, 2024
Dilihat: 73 kali

Konsultan Perdagangan yang sudah berkiprah di dunia trading selama lebih dari 5 tahun di Pasar Modal yang membantu Trader dan Investor professional mendapatkan layanan, rekomendasi, dan strategi handal. Ia lulus dari Universitas Brawijaya dan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di bidang Manajemen Bisnis. Selain itu, juga memiliki pengetahuan dalam pasar forex dan cryptocurrency..


zoom

Sumber: Reuters

       Setelah penurunan harga minyak mulai terhenti pada 21 Maret lalu dan kembali menguat hingga saat ini, ada berbagai faktor pendukungnya. Walaupun dewan keamanan PBB menyetujui gencatan senjata selama bulan suci Ramadan yang berpotensi melemahkan harga minyak, namun laju harga minyak kembali didorong dengan adanya pengurangan pasokan secara ketat oleh organisasi minyak dunia OPEC serta dan juga memanasnya konflik Rusia dan Ukraina. Saat ini pasar komoditas dunia sedang di ambang ketidakstabilan akibat geopolitik yang tidak kunjung reda.

 

RUDAL RUSIA SERANG UKRAINA

Gambar: Keadaan kota Kyiv pasca serangan rudal Rusia

Sumber: VOA     

       Sembilan orang terluka pada Senin (25/03) setelah sistem pertahanan udara Ukraina menjatuhkan dua rudal Rusia di ibukota yang menyebabkan puing-puing logam jatuh ke tanah. Pada hari yang sama, Rusia juga melancarkan serangan drone ke wilayah selatan Mykolaiv dan Odesa di Ukraina. Serangan drone ini melukai sedikitnya 11 orang. Rusia meningkatkan serangan udara ke Kyiv, ibukota Ukraina, setelah pemboman fatal Ukraina di perbatasan Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa dari serangan tersebut, Ukraina membutuhkan sistem pertahanan yang lebih kuat. Serangan ini semakin memperkuat harga minyak akibat serangan-serangan kedua negara ini saling menargetkan ke titik vital, salah satunya serangan Ukraina ke kilang-kilang minyak Rusia yang merupakan fasilitas energi.

 

KILANG MINYAK MENURUN

Gambar: Kantor OPEC

Sumber: CNN Indonesia

       Selain diuntungkan dari lemahnya dolar akibat greenback berkonsolidasi menjelang rilis data inflasi dan suku bunga pada minggu ini, harga minyak mentah juga ditopang oleh gangguan pasokan di Rusia. Pemangkasan produksi di Rusia merupakan kunci dukungan laju harga minyak global. Gangguan ini disebabkan oleh serangkaian serangan yang dilakukan oleh Ukraina terhadap 7 kilang bahan bakar utama Rusia. Serangan ini memberikan sinyal keterbatasan pasokan minyak dalam beberapa bulan ke depan. Ditambah dengan instruksi dari Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) kepada perusahaan-perusahaan minyak lokal untuk memangkas produksi lebih lanjut untuk membatasi target produksi yang lebih tinggi. Pembatasan produksi oleh OPEC ini berlaku hingga akhir Juni. Target kilang minyak Rusia dan Ukraina serta kebijakan pembatasan pasokan minyak menjadi faktor kuat kenaikan minyak dalam pekan ini.

 

DEWAN PBB SEPAKATI GENCATAN SENJATA SELAMA BULAN SUCI RAMADAN

Gambar: Draf resolusi yang disetujui dewan keamanan PBB tentang situasi Gaza

Sumber: www.un.org

          Walaupun dewan keamanan PBB menyetujui resolusi gencatan senjata segera di jalur Gaza, tetap berita ini tidak melemahkan harga minyak akibat memanasnya perang Rusia Ukraina dan kebijakan OPEC. Meski demikian Israel memberikan reaksi keras atas keputusan ini. Amerika yang memiliki hak veto, memilih untuk abstain dalam sidang kali ini. Abstain AS ini meloloskan resolusi gencatan senjata ini. Isi resolusi yang disetujui ini adalah “menuntut gencatan senjata segera di bulan Ramadhan yang dihormati oleh semua pihak yang mengarah pada gencatan senjata berkelanjutan yang bertahan lama, dan juga menuntut pembebasan semua sandera dengan segera dan tanpa syarat”. Jika saja tidak ada pengurangan pasokan minyak, maka kemungkinan besar harga minyak akan melemah akibat berita gencatan senjata Israel dan Hamas ini. Jadi, kamu dapat memanfaatkan fluktuasi harga Oil dengan trading di Orbi Trade dan melakukan perdagangan di pair CLUMAY. Yuk! Trading bersama Orbi Trade. Orbi Trade “Trading with Guarantee”.

 

REKOMENDASI TRADING

Gambar CLUMAY H4 Chart

Sumber: Orbi Trade

       Halo traders! Price Action CLUMAY pada time frame H4 hari ini terlihat berpotensi membentuk pola Ascending Scallop, yang didukung dengan adanya potensi rejection pada area support dan middle band dari indikator Bollinger Band, karenanya harga berpotensi melemah dahulu sebelum menguat kembali sampai area harmonic resistance. Maka peluang untuk melakukan order entry Buy bisa dilakukan.

Trading yang disarankan bisa mencari entry saat breakout atau pullback pada time frame yang lebih kecil.

 

KESIMPULAN:

      Melihat tren bullish berpotensi lanjut dengan adanya sentimen positif dari geopolitik dan pasokan minyak dunia, trader dihimbau untuk memanfaatkan peluang ini dengan melakukan perdagangan di pair CLUMAY. Tetap atur risk dan money management dengan baik untuk menghindari kerugian besar di trading. Gunakan teknik dan strategi yang terbukti menghasilkan profit konsisten. Selalu “do your own research”.

 

DISCLAIMER

       Pendapat, penelitian, analisis, atau informasi lain apa pun yang diberikan hanya untuk tujuan pendidikan dan bukan merupakan nasihat investasi atau keuangan, dan tidak dapat ditafsirkan sebagai rekomendasi untuk tindakan tertentu. Tidak ada pernyataan yang dibuat bahwa siapa pun yang menggunakan layanan ORBI TRADE akan mendapat untung atau tidak akan mengalami kerugian. ORBI TRADE tidak menjanjikan atau menjamin pendapatan atau hasil tertentu apa pun dari penggunaan Anda atas informasi yang terkandung di sini. Kinerja masa lalu belum tentu menunjukkan hasil di masa depan. Perdagangan dan investasi pada dasarnya adalah aktivitas yang berisiko dan hanya boleh dilakukan oleh orang-orang yang mampu menerima risiko tersebut dan kemungkinan kehilangan seluruh modal yang mereka investasikan untuk aktivitas tersebut, dan dalam beberapa kasus bahkan lebih besar lagi. Jangan berdagang dengan uang yang Anda tidak mampu kehilangannya. Anda bertanggung jawab penuh atas setiap keputusan investasi yang Anda buat, dan keputusan tersebut akan didasarkan sepenuhnya pada evaluasi Anda terhadap keadaan keuangan Anda, tujuan investasi, toleransi risiko, dan kebutuhan likuiditas.

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Artikel Terkait