5 Aset Kripto Berpeluang Berkembang Pesat

Story by : Citra Nuraini

Category at: Artikel Baru

Published : May 09, 2022

Share

Tweet

Dilihat: 595 kali

Seorang Blogger yang menyukai bidang jurnalistik, content writer, SEO, dan copywriting. Menyukai isu seputar dunia finansial, film, kebudayaan, dan human interest. Saat ini bergabung di belajartrading.co.id sebagai content writer.

Cryptocurrency atau mata uang kripto kini telah berkembang sangat pesat. Aset kripto telah menjadi salah satu pilihan investasi ataupun trading. Apa saja rekomendasi aset kripto yang berpeluang tumbuh?

1. Bitcoin (BTC)

Bitcoin (BTC) merupakan salah satu aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar. Artinya, semua transaksi langsung terjadi antara peserta jaringan independen. Sebagai sebuah koin, BTC memiliki nilai kapitalisasi yang besar. Koin BTC memiliki nilai Kapitalisasi pasar lebih dari US$ 846 miliar. Koin ini dibuat oleh seseorang dengan nama samaran Satoshi Nakamoto pada tahun 2009. BTC berjalan di blockchain, atau transaksi pencatatan buku besar yang didistribusikan di jaringan ribuan komputer sehingga aman dari penipuan. BTC merupakan mata uang online peer-to-peer. 

2. Ethereum (ETH)

Ethereum (ETH) merupakan sistem blockchain open-source terdesentralisasi yang menampilkan cryptocurrency sendiri. Ethereum mirip dengan bitcoin.  Ethereum dapat digunakan dalam transaksi peer-to-peer, atau dibeli dan dijual di bursa dengan nilai spekulatif.

Ether memiliki banyak aplikasi di luar penggunaannya sebagai token atau mata uang virtual. Bahkan, ada begitu banyak proyek menarik sedang dibangun di jaringan Ethereum. Tujuan Ethereum sendiri adalah menjadi platform global untuk aplikasi terdesentralisasi, memungkinkan pengguna dari seluruh dunia untuk menulis dan menjalankan perangkat lunak yang tahan terhadap sensor, waktu henti, dan penipuan. 

Sebagai sebuah koin, ETH memiliki nilai kapitalisasi yang juga besar. Koin ETH berkapitalisasi pasar lebih dari US$ 361 miliar. Ethereum telah mengalami pertumbuhan luar biasa. Dari April 2016 hingga awal Maret 2022 harganya naik dari sekitar US$ 11 menjadi lebih dari US$ 3.000 meningkat lebih dari 27.000%. Baik platform cryptocurrency dan blockchain, Ethereum diyakini sebagai koin favorit pengembang program. 

3. Stellar (XLM)

Selanjutnya, kripto Stellar adalah jaringan terbuka yang memungkinkan uang dipindahkan dan disimpan Salah satu tujuan utama Stellar adalah untuk meningkatkan inklusi keuangan dengan menjangkau individu yang tidak memiliki rekening bank di dunia. Ini juga memprioritaskan peralihan ke perusahaan keuangan dan terhubung satu sama lain melalui teknologi blockchain.

Stellar merupakan aset kripto yang didirikan oleh Jad McCaleb yang juga mendirikan aset kripto Ripple (XRP). XLM juga merupakan pencabangan dari Ripple memiliki utilitas menghubungkan sistem pembayaran seperti dari bank dan lembaga keuangan lainnya di seluruh dunia.

4. Solana (SOL)

Solana (SOL) merupakan menggabungkan kontrak pintar dan memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi terdesentralisasi. Hal ini mirip dengan Ethereum. Protokol bukti sejarah kripto menetapkan prosedur transaksi yang aman tanpa memerlukan validator.  

Koin ini memiliki kapitalisasi pasar lebih dari US$45 miliar. SOL memiliki total pasokan 506 juta dengan sekitar 60 persen sudah beredar. Proyek berbasis DeFi Solana melewati angka US$4 miliar bulan. SOL dimulai pada 2021 dengan kisaran harga sekitar US$1,5 per token.

5 . Binance (BNB)

Koin ini memiliki kapitalisasi pasar Lebih dari US$ 96 miliar. Binance coin dan exchange dibuat oleh Changpeng Zhao dan diluncurkan pada Juli 2017. BNB merupakan aset kripto terbesar ke-4 di dunia setelah BITCOIN (BTC) dan ETHEREUM (ETH).  Binance memiliki Binance Smart Chain (BSC) atau blockchain untuk menjalankan aplikasi berbasis smart contract.