DAFTAR SAHAM YANG DISUKAI OLEH GENERASI Z (Bagian 2 - habis)

Story by : Debby Lukito Goeyardi

Category at: SEPUTAR FOREX

Published : October 09, 2020

Share

Tweet

Dilihat: 2580 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.

Sebagai generasi yang tak pernah lepas dari gawai, generasi Z serta sebagian besar dari generasi Millenial memang menjadi target tepat untuk belajar sekaligus nantinya terjun ke dunia perdagangan. Mereka pun memiliki saham-saham favorit masing-masing, di antaranya adalah seperti berikut ini.

Facebook (FB)

Tahun demi tahun, raksasa media sosial Facebook menghadapi kontroversi demi kontroversi. Namun entah bagaimana, perusahaan selalu menemukan cara untuk mengalahkan ekspektasi Wall Street. Tahun 2020 ini, rintangan terbesar bagi Facebook adalah memboikot pengiklan sebagai protes atas ujaran kebencian di platform Facebook. Bahkan walaupun ada beberapa pengiklan besar menarik bisnis mereka, Facebook melaporkan pertumbuhan pendapatan 11% dan pertumbuhan pendapatan bersih 98% pada kuartal terakhir karena jumlah pengguna serta keterlibatan pada platformnya meroket selama masa pandemi covid-19.  

Amazon.com (AMZN)

Pasar daring Amazon serta bisnis layanan cloud sangat cocok untuk masa pandemi virus corona yang menganjurkan orang untuk tinggal di rumah. Banyak investor milenial dan generasi Z menggunakan layanan Amazon setiap hari. Walaupun margin e-commerce Amazon menurun pada tahun 2020 akibat dari peningkatan biaya, namun Amazon Web Services telah menghasilkan peningkatan 48% dalam keuntungan operasional sepanjang tahun ini. Saham Amazon naik lebih dari 70% sejauh ini pada tahun 2020.

Nio (NIO)

Pembuat kendaraan listrik Nio sering disebut sebagai Tesla versi China. Jadi, tidak mengherankan jika  investor milenial dan generasi Z juga bermain di saham ini. Seperti Tesla, saham Nio naik lebih dari 300% sepanjang tahun ini karena antusiasme Wall Street untuk saham EV telah mencapai puncaknya. Nio melaporkan pertumbuhan pendapatan hampir 147% pada kuartal kedua dan peningkatan 64% pada kerugian operasional. Momentum itu berlanjut pada bulan Agustus, ketika perusahaan menyatakan bahwa penjualannya lebih dari dua kali lipat dibanding tahun lalu.

Nvidia Corp. (NVDA)

Seperti AMD, pembuat kartu grafis kelas atas Nvidia telah menjadi pemain pasar teratas pada tahun 2020 dengan perolehan sekitar 110% sepanjang tahun. Nvidia melanjutkan momentum tersebut di bulan Agustus 2020 dan melaporkan peningkatan 50% pada pendapatan kuartal kedua. Selain itu, pendapatan pusat data perusahaan naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan tahun lalu. Pendapatan pusat data mendapat dorongan dari Nvidia yang membeli produk jaringan dan penyedia solusi Mellanox Technologies senilai $ 7 miliar. Pendapatan segmen game Nvidia juga naik 26%. Investor berharap peluncuran konsol game generasi berikutnya di paruh kedua tahun ini akan memicu siklus peningkatan game PC juga. Sebagai info, NVIDIA Corporation merupakan sebuah perusahaan produsen prosesor grafis, kartu grafis serta alat-alat komunikasi untuk komputer pribadi dan konsol permainan Sony Playstation 3. Produk paling terkenal dari NVIDIA adalah seri GeForce yang merupakan permainan komputer.

Delta Air Lines (DAL)

Seperti halnya Boeing, saham maskapai penerbangan Delta Air Lines bagaikan ‘penyimpangan’ dari tema investasi pilihan milenial dan generasi Z untuk membeli saham teknologi pertumbuhan tinggi dengan momentum bullish (pasar naik). Saham DAL turun lebih dari 40% tahun ini karena penurunan tajam lalu lintas udara selama masa pandemi virus corona. Perjalanan udara bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk pulih sepenuhnya. Saham Delta diperdagangkan sekitar 4,3 kali pendapatan di tahun 2019. Belum jelas berapa lama perusahaan akan kembali ke meraih puncak keuntungan.

Happy trading!