Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.
Dalam dunia pasar keuangan, tentu Anda akan mendengar berbagai istilah perdagangan, salah satunya adalah diversifikasi.
Sebenarnya banyak keuntungan dari diversifikasi, namun ada juga kekurangannya. Semakin banyak kepemiliki yang ada dalam sebuah portofolio, semakin banyak pula waktu yang diperlukan untuk mengelolanya. Tentunya juga semakin mahal karena membeli dan menjual banyak kepemilikan yang berbeda menghasilkan lebih banyak biaya transaksi dan komisi perantara. Lebih mendasar, strategi penyebaran diversifikasi bekerja dua arah, yaitu mengurangi risiko dan keuntungan.
Sebagai contoh, Anda telah menginvestasikan $ 180.000 secara merata di antara enam saham, dan satu saham bernilai dua kali lipat. Saham asli Anda sebesar $ 30.000 sekarang bernilai $ 60.000. Anda pasti menghasilkan banyak, tetapi tidak sebanyak jika seluruh $ 180.000 Anda diinvestasikan di satu perusahaan itu. Dengan melindungi Anda dari sisi negatifnya, diversifikasi membatasi Anda secara positif dalam jangka pendek. Dalam jangka panjang, portofolio yang terdiversifikasi cenderung menghasilkan pengembalian yang lebih tinggi.
Pro Diversifikasi |
Kontra Diversifikasi |
Mengurangi risiko portofolio |
Batas keuntungan jangka pendek |
Adanya hedge terhadap volatilitas pasar |
Memakan waktu untuk mengelola |
Menawarkan pengembalian yang lebih tinggi dalam jangka panjang |
Menghasilkan lebih banyak biaya transaksi dan komisi |
Strategi Smart Beta menawarkan diversifikasi dengan melacak indeks yang mendasarinya, namun tidak selalu menimbang saham sesuai dengan kapitalisasi pasarnya. Selanjutnya, manajer ETF (Exchange-traded Fund) menyaring masalah ekuitas pada fundamental dan menyeimbangkan kembali portofolio sesuai dengan analisis obyektif dan bukan hanya ukuran perusahaan. Meskipun portofolio Smart Beta tidak dikelola, tujuan utamanya adalah mengungguli indeks itu sendiri. Sebagai info, Smart Beta merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk pada kelas ETF yang berupaya untuk menggabungkan manfaat investasi pasif serta keunggulan strategi dari investasi aktif.
Diversifikasi merupakan suatu teknik untuk mengurangi risiko dengan mengalokasikan investasi di antara berbagai instrumen keuangan, industri serta kategori lainnya. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan dengan berinvestasi di area berbeda yang masing-masing akan bereaksi berbeda terhadap peristiwa yang sama. Meskipun tidak menjamin adanya kerugian, sebagian besar profesional investasi setuju bahwa diversifikasi adalah komponen terpenting untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang sambil meminimalkan risiko.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Investor menghadapi dua jenis risiko utama ketika berinvestasi. Yang pertama adalah undiversifiable / tidak dapat di diversifikasi, yang juga dikenal sebagai risiko sistematis atau risiko pasar. Jenis risiko ini dikaitkan dengan setiap perusahaan. Penyebab umum termasuk tingkat inflasi, nilai tukar, ketidakstabilan politik, perang serta suku bunga. Jenis risiko ini tidak spesifik untuk perusahaan atau industri tertentu, dan tidak dapat dihilangkan atau dikurangi melalui diversifikasi. Semua itu hanya risiko yang harus diterima investor. Satu fakta yang perlu dipahami adalah risiko sistematis memengaruhi pasar secara keseluruhan, bukan hanya satu sarana investasi atau industri tertentu.
Jenis risiko kedua yaitu dapat didiversifikasi. Risiko ini juga dikenal sebagai risiko tidak sistematis dan khusus untuk perusahaan, industri, pasar, ekonomi, atau negara. Itu dapat dikurangi melalui diversifikasi. Sumber risiko tidak sistematis yang paling umum adalah risiko bisnis dan risiko keuangan. Jadi, tujuannya adalah untuk berinvestasi di berbagai aset sehingga tidak semua akan terpengaruh dengan cara yang sama oleh peristiwa pasar.
Ini Dia Penyebab Loss Ini Saat Trading Gold
Seputar Forex
Danuh Nuraga
Tips Trading Dengan Pivot Point
Seputar Forex
Danuh Nuraga
Mengenal Apa Itu Gartley Pattern
Seputar Forex
Danuh Nuraga