SEPUTAR FOREX

SEPUTAR FOREX

TIPS UNTUK “MENAKLUKKAN” TRADING FOREX

Story by : Debby Lukito Goeyardi
Category at: SEPUTAR FOREX
Published : August 11, 2020
Dilihat: 2937 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.


zoom

Membuka akun trading forex merupakan hal yang mudah dilakukan. Namun, melakukan trading itu sendiri bisa menyebabkan kerugian besar bagi para trader yang belum berpengalaman. Untuk menghindari kerugian seperti itu, trader pemula sebaiknya mengikuti serangkaian peraturan sederhana berikut ini demi “menaklukkan” trading forex.

 

Miliki tujuan jelas serta realistis dalam benak Anda dan pilihlah gaya trading yang sesuai dengan tujuan-tujuan Anda:  

Setiap trader tentunya memiliki tujuan untuk mendapatkan profit dalam trading forex. Untuk mencapai tujuan tersebut, ada baiknya Anda mulai membuat rencana trading (trading plan) yang sesuai dengan karakter atau gaya trading Anda sebagai trader. Trading plan yang dimaksud adalah semacam panduan yang Anda susun sendiri mengenai apa yang harus Anda lakukan, mengapa, kapan dan bagaimana Anda akan melakukan trading Anda, yang kemudian juga mencakup target pribadi, manajemen risiko serta sistem trading yang akan Anda gunakan.

 

Trading yang baik juga bersiap untuk kerugian kecil:

Ada kata bijak yang mengatakan bahwa ‘hoping for the best, but expecting the worse’ berlaku dalam dunia trading. Anda pastilah mengharapkan hasil terbaik dalam kegiatan trading Anda, namun sebaiknya Anda juga mempersiapkan diri untuk kemungkinan terburuk yaitu mengalami kerugian (loss). Hal tersebut memang jarang bisa dielakkan namun Anda bisa meminimalisir jumlah kerugian melalui strategi trading dan trading plan yang Anda lakukan dengan disiplin tinggi.

 

Pelajari chart mingguan pada akhir pekan untuk mempelajari pola-pola yang dapat mempengaruhi trading forex:

Saat pertama kalinya Anda membuka platform trading yang disediakan oleh broker, Anda mungkin mengalami kebingungan ketika diharuskan untuk membaca chart forex. Singkatnya, chart forex merupakan tampilan grafik yang memperlihatkan pergerakan harga pasar. Seorang trader haruslah memiliki kemampuan membaca chart forex ini. Dengan memahami chart forex ini, seorang trader menggunakannya untuk melihat riwayat harga pasar sebelumnya dan data yang didapatkan akan digunakan untuk memprediksi pergergakan harga pasar di masa depan. Biasakan diri untuk mempelajari chart mingguan pada akhir pekan. Chart mingguan ini mewakili serangkaian titik data di mana tiap titik data memberikan info berupa pergerakan harga selama satu minggu perdagangan.

 

Sebagai awal, fokuskan trading Anda pada satu pasangan mata uang karena sebenarnya sulit untuk menguasai dunia trading valuta asing secara instan:

Tidak ada batasan bagi seorang trader untuk melakukan trading dengan pasangan mata uang pilihannya. Mata uang apa pun diperbolehkan selama semua itu tersedia di platform trading. Namun, sebagai awal, ada baiknya Anda memfokuskan diri hanya pada satu pasangan mata uang, seperti EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD dan sebagainya. Pilihlah pasangan mata uang utama karena biasanya rendah risiko dan cenderung stabil. Fluktuasi pasangan mata uang utama juga rendah sehingga membuat trader tidak perlu terlalu khawatir akan kehilangan profit. Mengapa sebaiknya trader berfokus pada satu pasangan mata uang terlebih dahulu? Agar konsentrasi trader tidak terpecah untuk mengawasi pergerakan pasangan mata uang lainnya. Selain itu, fokus pada satu pasangan mata uang akan membuat trader terbiasa dengan karakteristik setiap mata uang yang terlibat.

 

Tetaplah tenang dan hindari terlalu bersemangat ketika melakukan trading:

Sejak awal Anda memasuki dunia trading, tentunya Anda sudah paham bahwa menguasai emosi saat trading. Trading dengan perasaan yang terlalu bersemangat malah akan membuat Anda melakukan overtrading, yaitu suatu tindakan membuka posisi terlalu banyak atau terlalu sering atau jual beli yang berlebihan. Dalam keadaan overtrading, Anda bisa lupa akan konsep trading yang aman, bahkan lupa membuat analisa lebih jauh sebelum menambah posisi sehingga tindakan ini bisa memicu kerugian besar bagi Anda.


Artikel Terkait