APA ITU FOREX?

APA ITU FOREX?

MENGENAL VALUTA ASING

Story by : Debby Lukito Goeyardi
Category at: SEPUTAR FOREX
Published : August 27, 2020
Dilihat: 1310 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.


zoom

Istilah valuta asing sering kita dengar dalam sistem ekonomi dunia.  Valuta asing yang disingkat valas ini merupakan mata uang yang sah yang digunakan dan diterima dalam dunia perdagangan internasional. Valas yang dalam bahasa Inggris disebut sebagai forex atau FX atau foreign exchange ini tidak bisa digunakan untuk transaksi dalam negeri. Karena sifatnya internasional, maka valas banyak digunakan dalam transaksi dan keuangan internasional. Untuk melakukan transaksi perdagangan internasional,  tidak semua mata uang asing bisa dipergunakan. Jadi, Anda harus menukarnya terlebih dahulu dengan mata uang yang berlaku secara internasional. Hingga saat ini, Dollar Amerika atau US Dollar (USD atau US $) merupakan valuta asing yang paling banyak dipergunakan.

Valuta asing ini erat kaitannya dengan istilah devisa yang memiliki makna beberapa valuta asing yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang sah untuk membiayai seluruh transaksi dalam perdagangan internasional. Devisa juga berarti kekayaan yang dimiliki oleh negara dalam bentuk mata uang asing yang diakui dan diterima oleh semua negara di dunia, seperti mata uang Euro (Eropa), US Dollar (Amerika Serikat), Franc (Perancis), Dollar Canada, Yen (Jepang) dan sebagainya. Tak hanya valuta asing, devisa juga bisa berupa surat berharga dan emas.

Valas memiliki sejarah yang sangat panjang sejak berabad-abad lampau. Di masa manusia belum mengenal mata uang resmi untuk melakukan transaksi, mereka melakukan sistem barter yang kemudian digantikan oleh sistem emas dan perak. Dalam perkembangannya, akhirnya Konferensi Moneter Internasional untuk pertama kalinya digelar pada tanggal 22 Juli 1944 dan dihadiri oleh 44 negara yang bertujuan untuk menetapkan suatu sistem pertukaran mata uang yang tetap.  .

Ada dua jenis valuta asing, yaitu:

  • Valuta asing fisik, yaitu uang asing dari negara lain yang berbentuk uang kartal. Uang kartal tersebut mencakup uang kertas negara, uang kertas bank dan uang logam.
  • Valuta asing non fisik, yaitu uang asing dari negara lain yang berbentuk uang giral atau surat-surat berharga, seperti international money, cheque, wesel, travelers dan sebagainya. 

Tak hanya dikelompokkan sesuai jenisnya, valuta asing juga dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu:

  • Hard currency, yaitu mata uang yang sering digunakan dan berlaku sebagai alat pembayaran transaksi keuangan dan perdagangan internasional. Hard currency biasanya merupakan mata uang yang nilainya kuat terhadap mata uang lainnya dan umumnya merupakan mata uang dari negara-negara maju, seperti Euro, Dollar Amerika Serikat dan Yen Jepang.
  • Soft currency,  yaitu mata uang yang jarang digunakan sebagai alat pembayaran dalam transaksi perdagangan internasional karena nilainya lemah. Contoh soft currency adalah Kyat dari Myanmar, Rupiah dari Indonesia, Kina dari Papua Nugini dan sebagainya.

Valuta asing memiliki beberapa fungsi, yaitu:

  • Sebagai alat tukar yang sah secara internasional: ketika Anda berada di luar negeri, Anda bisa menggunakan valas untuk melakukan transaksi. Valas juga memiliki fungsi dalam kegiatan tukar-menukar barang dan jasa dengan negara lain, seperti dalam kegiatan ekspor dan impor.
  • Sebagai alat pembayaran internasional: ketika suatu negara berhutang pada negara lain, maka valuta asing bisa menjadi alat pembayaran internasional untuk melunasi hutang tersebut beserta bunganya.
  • Sebagai alat pengendali kurs: istilah kurs merujuk pada nilai tukar antar mata uang suatu negara yang diukur dalam mata uang dari negara lainnya. Kurs mata uang suatu negara bisa melemah atau menguat. Di sinilah valas berperan sebagai alat untuk mengendalikan kurs pada mata uang asing tersebut. 
  • Sebagai alat pembayaran yang mempermudah perdagangan internasional: valas memungkinkan setiap negara mampu melakukan kegiatan jual beli antar negara tanpa terkendala mata uang. 

 


Artikel Terkait