SIAPA TRADING FOREX?

SIAPA TRADING FOREX?

TIPE-TIPE TRADER FOREX BERDASAR JANGKA WAKTU TRANSAKSI

Story by : Debby Lukito Goeyardi
Category at: SEPUTAR FOREX
Published : August 06, 2020
Dilihat: 3004 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.


zoom

Ada beragam tipe trader forex yang digolongkan berdasarkan keputusan jual beli yang mereka terapkan atau berdasar pada jangka waktu trading yang mereka ambil. Kali ini, kita membahas tentang tipe trader forex berdasar pada jangka waktu transaksi.

 

Ada 6 tipe trader forex berdasar jangka waktu transaksi, yaitu:

  • Scalper
  • Day trader
  • Swing trader
  • Position trader
  • Algorithmic trader
  • Event-driven trader

 

Scalper:

  • Termasuk dalam tipe short-term trader atau trader jangka pendek.
  • Fokus pada memegang posisi time frame beberapa detik sebagai posisi terkecilnya hingga beberapa menit.
  • Scalper menerapkan strategi scalping forex, yaitu melakukan trading secara rutin sepanjang hari. Cara ini memiliki tujuan untuk mencapai profit pada waktu yang paling likuid.
  • Seorang trader forex dengan tipe scalper ini harus siap menghadapi kehidupan yang serba cepat yang terus-menerus dihadapkan pada informasi-informasi baru yang harus segera diproses serta harus siap memberikan respon pada berbagai perubahan pasar yang begitu cepat.
  • Tipe scalper dituntut untuk jeli, cerdas dan memiliki naluri yang tajam serta harus terbiasa berada di bawah tekanan.

 

Day trader:

  • Disebut juga sebagai ‘trader harian’.
  • Trader tipe day trader ini sering melakukan trading dalam jangka waktu intraday. Intraday sendiri adalah teknik trading yang memasang target jumlah pips medium atau sedang.
  • Day trader menutup (close) semua posisi sebelum akhir hari perdagangan sehingga posisi tersebut tidak bertahan semalaman.
  • Day trader tidak terpengaruh pada segalal berita negatif yang menghantam pasar keuangan.
  • Day trader harus siap dengan segala perubahan harga yang cepat.

 

Swing trader:

  • Swing trader menahan trade-trade yang dilakukan selama lebih dari satu hari dan terkadang hingga beberapa minggu.
  • Swing trader lebih menyukai analisa teknikal dibanding analisa fundamental. Meskipun begitu, swing trader harus tetap mengikuti berita apa pun yang dapat memicu volatilitas.
  • Swing trader lebih santai dibanding scalper dan day trader, namun tetap harus jeli mengamati analisis grafik.

 

Position trader:

  • Position trader menahan trade-trade yang dilakukan untuk jangka waktu yang lebih lama yaitu untuk beberapa minggu hingga beberapa tahun.
  • Position trader kurang tertarik dengan fluktuasi harga jangke pendek terhadap asset karena periode trading-nya yang terpanjang di antara trader lainnya.
  • Position trader lebih peduli pada kinerja selama jangka waktu tertentu.
  • Position trader dituntut untuk lebih sabar menghadapi situasi di mana dana Anda sering dikunci untuk jangka waktu yang lama.
  • Position trader harus memahami faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi trade-trade jangka panjang. Position trader membutuhkan ketrampilan analitis tingkat lanjut.

 

 

Algorithmic trader:

  • Tipe trader algorithmic mengandalkan program-program computer untuk melakukan trading bagi mereka dengan harga terbaik yang bisa didapatkan.
  • Menggunakan instruksi-instruksi yang ditentukan, algoritma trading frekuensi tinggi atau membeli produk yang sudah ada.
  • Tipe trading yang sesuai untuk individu yang nyaman menggunakan teknologi serta mengamati grafik-grafik teknikal dan ingin mengaplikasikannya dalam karir forex mereka.

 

Event-driven trader:

  • Event-driven artinya digerakkan oleh sebuah peristiwa.
  • Trader event-driven mencari profit dari lonjakan yang disebabkan oleh peristiwa politik atau ekonomi.
  • Tipe trading yang sesuai untuk individu yang suka mengikuti berita dunia dan yang memahamai bagaimana suatu peristiwa bisa berdampak besar pada dunia.
  • Tipe trader yang selalu ingin tahu dan berpikiran maju, terampil dalam memproses informasi baru serta memprediksi bagaimana suatu peritiwa dapat terjadi secara global dan lokal.

Artikel Terkait