Risk/Reward Ratio Strategi Holy Grail Dalam Trading Forex

---

_{Sumber: iqtradingpro}

Ilustrasinya adalah seperti halnya rasio besar antara bola tenis dengan bola kaki adalah 7:1 (7 bola tenis hampir setara dengan 1 bola kaki), maka dalam trading Risk Reward Ratio (RRR) digunakan dengan ilustrasi Jika setiap trading anda menetapkan akan loss (rugi) Rp 1 juta dan keuntungan (profit) Rp 2 juta, maka Risk Reward Ratio (RRR) adalah 1:2 atau Jika setiap trading anda menetapkan akan loss 4 juta dan profit hanya 1 juta, maka Risk Reward Ratio (RRR) 4:1.

Fungsi Risk Reward Ratio (RRR)

Risk Reward Ratio (RRR) berfungsi untuk mengukur seberapa profitable performa seorang trader maupun investor dengan strategy yang dimilikinya. Trader biasanya menggunakan pendekatan ini untuk merencanakan taktik trading mana yang terbaik.

Biasanya trader menggunakan winrate dalam trading yang kurang relevan dan tidak mencerminkan performa seluruhnya. Banyak trader terlalu menekankan pada winrate dan tidak mengerti bahwa winrate memiliki kekurangan. Dalam hal ini maka keunggulan dari Risk Reward Ratio (RRR) ada untuk melengkapi kekurangan tersebut.

Hal pertama yang harus dilakukan trader dalam risk/reward ratio ini adalah menghitung resiko yang berani untuk ditanggung. Hal ini bertujuan gara tradingnya realistis. Kesalahan yang sering dilakukan trader ketika menghitung risk dan reward adalah dengan menentukan reward terlebih dahulu (setting level stop loss terlalu dekat dengan level entry).

Hal ini berakibat strategi yang direncanakan tidak berjalan dengan baik. Jika anda menghitung risknya terlebih dahulu maka anda akan lebih peduli dan siap dengan resiko yang akan muncul. Level reward biasanya ditentukan 2 sampai 3 kali resikonya, begitu pula jika menggunakan metode trailing stop dengan menggeser level stop lossnya.

Kesalahan yang dilakukan oleh trader umumnya adalah tidak disiplin dalam eksekusi trading sesuai dengan risk dan reward yang telah direncanakan dan ditetapkan sebelumnya. Jika kita benar menerapkan strategi risk dan reward serta menggunakan strategi trading yang memadai, maka ini adalah faktor ‘holy grail’ dalam trading.

Ketika mulai menerapkan tips menggunakan metode risk/reward ratio, ada hal lain yang juga perlu Anda terapkan. Hal-hal yang perlu Anda terapkan lainnya juga tentu berkaitan dengan kedisiplinan dan juga pengendalian diri. Terkadang, beberapa trader pemula akan merasa sangat terganggu, ketika hasil trading tidak sesuai dengan yang diharapkan sedangkan trader profesional cenderung menganggap hal tersebut merupakan hal yang biasa terjadi. Untuk memulai menggunakan metode risk/reward ratio, ada beberapa tips yang mungkin bisa Anda terapkan seperti yang dibahas di bawah ini:

 

Menghitung Level Risk / Reward

_{Sumber: iqtradingpro}

Pertama-tama trader perlu menghitung terlebih dahulu risiko yang berani untuk ia ambil, agar nantinya hasil trading bisa realistis. Ketika Anda melakukan penghitungan risk dan reward, seringkali Anda akan sering melakukan kesalahan saat menentukan reward-nya terlebih dahulu atau pengaturan level Stop Loss dengan jarak terlalu dekat. Hal tersebut sebenarnya akan menyebabkan strategi ini tidak akan berjalan dengan baik dan tips menggunakan metode risk/reward ratio pun bisa gagal.

Selain itu, Anda juga perlu berpatokan pada kemungkinan harga pasar dalam penentuan risk dan reward. Satu hal yang perlu ditentukan terlebih dahulu adalah risikonya, setelah itu baru penentuan reward yang dapat Anda hitung sebagai kelipatan dari risiko yang ada. Penentuan risiko yang dilakukan lebih awal akan membuat Anda lebih peduli dengan risiko dibandingkan reward.

Trailing Stop

Trailing stop merupakan salah satu metode yang bisa Anda terapkan untuk memperoleh keuntungan yang optimal. Cara ini bisa kita lakukan pada setiap level reward yang telah diterapkan terlebih dahulu. Perlu diingat, bahwa dengan cara ini Anda tidak perlu menetapkan level exit pada level reward yang ada, namun Anda perlu mengatur level Stop Loss pada setiap level reward jika level tersebut sudah dilewati.

Anda perlu aktif memonitor pergerakan harga pasar dalam broker forex terbaik ketika menggunakan metode trailing stop ini. Jadi, nantinya Anda juga bisa mengatur trailing stop agar bisa diterapkan dengan mudah. Metode ini tentu saja bisa diterapkan pada kondisi pasar dengan trading yang kuat. Jadi, Anda bisa melakukan pengaturan Stop Loss bahkan pada level break-even.

 

Metode Risk / Reward

_{Sumber: iqtradingpro}

Cara kerja dari metode risk/ reward ini tentu saja sangat terbukti. Ia bisa menghasilkan profit atau keuntungan yang konsisten. Misalnya, Anda menetapkan tips menggunakan metode risk / Reward dalam posisi 1:1 untuk setiap posisi yang sudah Anda buka, dengan begitu Anda bisa mendapatkan rata-rata perbandingan loss atau profit sebesar 1:1 atau 1:2, meskipun tergantung dengan kebutuhan Anda dalam melaksanakan bisnis trading forex ini.

Apabila Anda secara disiplin menerapkan metode risk/ reward, maka Anda juga akan menghasilkan profit yang konsisten pada kegiatan trading Anda. Dengan begitu, Anda juga sudah meminimalisir risiko terjadinya kerugian dan hal-hal yang tidak diinginkan lainnya. Banyak trader pemula yang tertarik menggunakan metode yang satu ini, karena mereka menginginkan profit yang bisa didapatkan secara konsisten. Selain itu, risiko kerugian juga bisa ditekan semaksimal mungkin.

Banyak yang beranggapan bahwa risk/reward ratio merupakan metode ‘holy grail’ yang banyak menjadi perbincangan para trader. Metode ini merupakan salah satu metode yang digandrungi khususnya oleh para trader pemula.

 

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

- Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.

- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.

- Untuk pembelajaran lebih intensif dan lebih dalam, silahkan ke Sekolah Forex Gratis

- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI