ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

Kelemahan dan Kelebihan Strategi Scalping Forex

Story by : Citra Nuraini
Category at: Artikel Baru
Published : April 18, 2022
Dilihat: 993 kali

Seorang Blogger yang menyukai bidang jurnalistik, content writer, SEO, dan copywriting. Menyukai isu seputar dunia finansial, film, kebudayaan, dan human interest. Saat ini bergabung di belajartrading.co.id sebagai content writer.


zoom

Apa strategi trading yang kamu gunakan? Apakah kamu menggunakan strategi scalping? Scalping merupakan salah satu strategi trading yang bisa kamu gunakan. Strategi ini umum digunakan para trader yang ingin mengambil untung secara cepat. Sebenarnya apa itu scalping? Apa kelemahan dan kelebihan scalping?

Apa itu Scalping?

Scalping merupakan salah satu strategi mencari cuan dalam waktu singkat. Strategi model ini melibatkan serangkaian transaksi harian jangka pendek. 

Dan total profit hariannya dibentuk oleh sejumlah besar transaksi terkadang hingga ratusan tradingan. Secara umum, waktu trading model ini berlangsung dari beberapa detik hingga beberapa menit.

Ini artinya trader membeli suatu instrumen kemudian menjualnya kembali hanya dalam waktu singkat. Dengan demikian, jangka waktu jual-beli bisa hanya berjarak beberapa menit atau beberapa jam saja.

Apakah strategi scalping cocok untuk kamu? Nah, kamu perlu cek kelebihan dan kekurangannya dulu.

Kelebihan scalping

1. Profit dalam waktu cepat

Adapun kelebihan scalping adalah kemampuannya mendatangkan profit dalam waktu cepat. Tidak seperti long term yang harus menunggu sampai berhari-hari, dengan scalping kamu bisa mendapatkan keuntungan trading di hari yang sama.

Salah satu manfaat dari penggunaan model strategi ini adalah menghasilkan profit di waktu singkat. Misalnya, anda membuka  harga 15.500, dan setelah beberapa menit tutup dengan harga 15.520. Jadi, dalam beberapa menit anda mendapatkan $ 20. Mengingat mungkin ada tradingan di beberapa puluh posisi, jumlah yang diperoleh akan sangat wow!

2. Trading cepat

Keuntungan kedua adalah trading cepat. Penggunaan trading jangka panjang membutuhkan analisis fundamental menyeluruh dari pasar dan studi tentang faktor-faktor utamanya. Saat trading dalam jangka waktu pendek, anda dapat menggunakan pola market yang kecil dan analisis teknis.

3. Mudah Membuat Evaluasi

Kelebihan scalping yang lain adalah kemudahan dalam mengoreksi kesalahan. Ketika kamu menyadari salah open posisi, kamu bisa mengidentifikasinya. Selanjutnya kamu bisa memilih untuk menutup open position yang lama dan membuka posisi baru.

4. Setoran minimum

Penggunaan scalping memungkinkan Anda untuk mendapatkan keuntungan yang baik dengan setoran minimum. Mendapatkan $ 100 dari 10 hingga 20% per bulan tidak akan sangat memperbaiki situasi keuangan anda, dan 20% setiap hari dapat secara signifikan mengisi kembali anggaran anda.

Kerugian scalping

1. Teknik Sulit

Kelemahan scalping adalah pada tekniknya yang sulit dan perlu ketelitian.  kamu harus memiliki pemahaman yang tinggi tentang banyak faktor, mulai dari  instrumen yang digunakan, harapan market, berita dan latar belakang statistik, serta konsentrasi dan disiplin yang tinggi. Dibutuhkan pengalaman dan teknik tertentu untuk menerapkan model tradingan ini.

Selain itu, penerapan jangka pendek, anda perlu menggunakan leverage. Oleh karena itu, satu atau dua transaksi yang gagal dapat secara signifikan mempengaruhi deposit.

2. Risiko Besar

Kelemahan utama model strategi ini adalah risiko besar. Menghasilkan keuntungan besar dan cepat selalu beresiko karena menentukan arah tren pada kerangka waktu yang pendek kadang-kadang tidak dapat diprediksi.

3. Menghabiskan banyak waktu

Selain itu, trader harus berada terus di depan layar selama melakukan trading. Karena trader model ini melakukan puluhan hingga beberapa ratus transaksi per hari, dibutuhkan banyak waktu untuk berada di depan PC terus.

4. Metode ini tidak disukai broker

Sebagian besar boker tidak menerima model strategi ini. Tentu saja, tidak ada yang secara langsung melarang penggunaannya, tetapi banyak broker menetapkan batas waktu transaksi atau jumlah transaksi per sesi. Beberapa broker membatasi durasi operasi yang menguntungkan hingga 10-15 menit.


Artikel Terkait