ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

MEMPELAJARI TENTANG STOP ORDER 

Story by : Geraldo Kofit
Category at: Analisa Teknikal
Published : January 15, 2021
Dilihat: 1854 kali

Geraldo Kofit adalah Seorang Profesional Trader yang sudah lama berkecimpung di dunia trading kurang lebih 2 tahun. Dengan 2 teknik sederhana Trend Line dan Moving Average, Gerald siap untuk membantu anda sebagai Trading Advisor handal..


zoom

Stop order adalah order yang digunakan untuk membeli suatu pasangan mata yang di atas atau di bawah harga yang sedang berlangsung (harga yang sedang berjalan atau harga running). Order ini bisa berupa order buy atau pun order sell.

Stop order banyak digunakan oleh para trader agar membuka order setelah harga running telah melewati level harga tertentu. Stop order kebanyakan digunakan untuk bisa memasuki atau keluar dari market dengan harga yang lebih baik. Stop order juga digunakan untuk membatasi kerugian agar tidak mengalami kerugian yang berlebihan.

Stop order akan ter-trigger atau ter-eksekusi jika harga stop yang telah ditentukan sebelumnya tercapai. Jika harga tersebut telah tercapai, maka stop order aktif dan akan menjadi market order. Yang dimaksud dengan market order adalah order akan ter-eksekusi pada harga yang tersedia saat itu di market. Yang pastinya harga yang ter-eksekusi adalah harga terbaik yang bisa ditawarkan oleh market tersebut di saat itu.

Stop order ini juga termasuk dalam jenis pending order. Pending order adalah order yang dipesan di harga yang telah ditentukan sebelumnya dan akan ter-eksekusi di harga yang telah dipesan tersebut.

Jenis-jenis stop order adalah buy stop, sell stop dan stop loss.

BUY STOP ORDER

Order buy stop adalah order buy yang di pesan di harga yang lebih tinggi dari pada harga running saat ini. Strategi buy stop dipesan dengan antisipasi bahwa harga akan bergerak lebih tinggi lagi dari harga running yang sekarang, sehingga bisa mendapatkan profit yang diinginkan.

Harapan para trader dengan menggunakan buy stop ini adalah agar harga running bisa mengalami breakout dan mendapatkan profit yang tinggi dari kejadian tersebut. Breakout adalah ketika harga running melampaui level resistance nya.

SELL STOP ORDER

Order sell stop adalah order sell yang di pesan di harga yang lebih rendah dari pada harga running saat ini. Strategi sell stop di pesan dengan antisipasi bahwa harga akan bergerak lebih rendah lagi dari harga running yang sekarang, sehingga bisa mendapatkan profit yang diinginkan.

STOP LOSS ORDER

Order stop loss adalah order stop yang dibuat untuk membatasi kerugian agar tidak mengalami kerugian berlebihan. Order stop loss ini bisa di atur di titik harga tertentu, diambang batas kerugian yang bisa diterima.

Namun, kerugian dari stop loss ini adalah jika market mengalami penurunan harga yang signifikan sehingga stop loss ter-trigger, maka order tersebut akan mengalami kerugian. Meskipun pada akhirnya harga akan rebound (mengalami kenaikan lagi), jika stop loss sudah terkena, maka order akan ter-close dan mengalami kerugian.

  • Jadi, diharapkan artikel ini dapat memberikan kemudahan anda dalam trading. Temukan informasi lain yang mudah dan cocok untuk anda dalam segala kondisi market.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI TRADING ini langsung dengan Saya untuk memaksimalkan profit anda.
  • CALL atau whatsapp dan cari GERALD silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait