ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

Mesti Coba! Ini Dia Tips Mengelola Emosi Saat Trading

Story by : Danuh Nuraga
Category at: Psikologi
Published : June 19, 2021
Dilihat: 2494 kali

Danuh Nuraga adalah Konsultan Perdagangan di Pasar Keuangan yang membantu Trader dan Investor profesional mendapatkan pengetahuan berharga dan strategi penting. Ia lulus dari California State University of Northridge di AS dan memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang Manajemen Bisnis. Ia juga memiliki pengetahuan dalam dunia bisnis, namun memiliki pengetahuan yang sangat luas di bidang Penerbangan dan memiliki Lisensi Pilot..


zoom

Sumber: iqtradingpro

Tentu diperlukan bekal pengetahuan tentang seluk beluk forex serta jam terbang yang cukup agar mendapatkan hasil yang positif dalam trading.

Namun, dalam trading tidak hanya melibatkan kecerdasan dan strategi, kondisi emosi yang stabil juga penting. Mengapa? Emosi erat kaitannya dengan mengambil keputusan pada saat trading. Tindakan-tindakan impulsif selama trading jelas bisa menjadi penyebab utama kerugian seorang trader, dan ini patut dihindari.

Lantas, bagaimana cara mengendalikan emosi? Simak beberapa cara untuk membantu Anda mengendalikan emosi yang tidak perlu saat trading forex!

  1. Berdamai dengan kerugian. Justru kita harus mengatur sendiri berapa kerugian maksimal yang dapat kita terima dengan stop loss. Sehingga, kerugian yang kita alami akan cenderung kecil dan bisa kita tutup dengan profit di transaksi-transaksi berikutnya.
  2. Kedua, kita harus disiplin dan berkomitmen mematuhi aturan trading yang sudah kita buat sendiri. Misalnya, saat profit sudah mencapai target, segera tutup posisi dan keluar dari pasar. Jangan jadi serakah dan melanggar target profit demi mengejar keuntungan yang lebih tinggi. Tak perlu khawatir soal profit tinggi, masih banyak peluang profit lain di transaksi-transaksi berikutnya.
  3. Ketiga, patuhi money management yang sudah kita buat. Misalnya kamu punya dana modal $10.000 dengan maksimal risiko 5% per transaksi, atau $500. Ikuti aturan yang sudah kamu buat ini, tak peduli sebagus apa potensi pasar yang kamu lihat.
  4. Dan meskipun kamu yakin 100% bahwa kamu bisa mendapat profit jika buka posisi saat itu juga, jangan mengambil risiko dengan langsung memasukkan $10.000. Kondisi pasar bisa berubah kapan pun tanpa diduga, jadi jangan menghabiskan modalmu untuk satu transaksi dan lakukan diversifikasi trading.
  5. Keempat, sediakan waktu untuk analisis dan review. Analisis sangat penting dilakukan untuk membuat strategi trading. Selain itu, review juga perlu dilakukan untuk mengetahui efektivitas strategi trading yang sudah kita jalankan selama ini.

Review trading bisa dilakukan setiap sebulan sekali. Perhatikan berapa banyak transaksi yang menang (winning rate), berapa banyak profit dan loss yang kita dapatkan, kesalahan apa yang pernah kita buat, dan gunakan semua informasi ini untuk merencanakan strategi trading yang lebih matang lagi ke depannya.

Salah satu perbedaan yang paling jelas antara trader pemula dan trader pro adalah cara mereka mengontrol emosi pada saat melakukan trading. Trader profesional dapat melakukan transaksi secara netral dan tanpa melibatkan emosi ehingga dapat mengambil keputusan yang bijak, tidak terburu-buru, dan punya alasan yang kuat. Oleh sebab itu para pakar mengatakan bahwa manajemen emosi dalam trading sama pentingnya dengan risk dan money management.

 

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

- Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.

- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.

- Untuk pembelajaran lebih intensif dan lebih dalam, silahkan ke Sekolah Forex Gratis

- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI


Artikel Terkait