Hadi adalah penasihat perdagangan di pasar berjangka sebagai pedagang valas dan komoditas. Sebagai seorang trader scalper, Dia menggunakan strategi Trendline dan Indikator Aligator untuk trading. Dia akan membantu Anda mempelajari cara menghasilkan uang dari 'zero' menjadi 'hero'.
hingga saat ini masih banya trader yang mempertanyakan analisa yang mana yang baik dan tepat untuk di gunakan dalam trading. Bagi trader fundamental, tentu analisa fundamental yang paling tepat digunakan untuk mengetahui kondisi pasar. Para fundamentalis akan memperhitungkan penting tidaknya suatu informasi terhadap fluktuasi nilai tukar suatu mata uang. Dan sebaliknya, para trader teknikal menganggap analisa teknikal jauh lebih menguntungkan dan lebih teliti dalam mengamati pergerakan harga, sehingga memudahkan ketika akan entry.
Terlepas dari perbedaan kedua analisa di atas, penggunaan analisa forex sebaiknya ditentukan dari tujuan yang ingin Anda capai. jika ingin melakukan trading jangka panjang, lebih baik berfokus pada analisa fundamental untuk mengukur sentimen pasar. tetapi jika ingin trading jangka pendek, maka analisa teknikal lebih sesuai digunakan unuk mengetahui momentum entry yang tepat. Analisa forex adalah Salah satu metode analisa teknikal yang banyak dipakai trader, baik pemula maupun profesional, adalah analisa dengan pola candlestick.Ada banyak sekali pola candlestick yang umum digunakan oleh trader, yaitu :
Mengenal Power Candle, apa itu powe candle ?Power Candle adalah salah satu pola candle tunggal (single) dengan anatomi body yang panjang dan besar seperti pola candle Marubozu. Jenis candle ini mudah ditemukan dalam chart karena perbedaan bentuk body-nya di antara candle lain. Untuk mengetahui apakah suatu candle merupakan Power Candle, maka dapat dilihat dari ciri-ciri berikut :
Bagaimana Power Candle Bisa Terbentuk?
Candle ini dapat terbentuk sebagai refleksi dari aspek-aspek fundamental berdampak (politik, ekonomi, atau perang) yang diwujudkan dalam body-nya. Bentuk body yang panjang dan besar mengindikasikan bahwa telah terjadi "gerakan" yang sangat potensial dan agresif pada suatu waktu. Berita berdampak misalnya rilis data GDP, pernyataan kenaikan suku bunga, hingga adanya perubahan kebijakan suatu negara, bisa mendorong sentimen pasar dan menyebabkan aksi buy ataupun sell yang besar, yang kemudian tercermin sebagai Power Candle.
Berdasarkan kondisi ini, maka dapat dikatakan bahwa Power Candle merupakan sinyal peringatan atas pergerakan harga yang terjadi di pasar. Hal ini pula yang menjadikannya sebagai "early warning flag" bagi para trader forex, karena dapat menunjukkan jika harga akan lanjut naik setelah terbentuknya Bullish Power Candle, begitu pula sebaliknya apabila Bearish Power Candle yang muncul di chart.
Cara Trading Dengan Power Candle
Dalam menggunakan Power Candle sebagai salah satu komponen dalam strategi trading, Anda perlu memiliki penguasaan manajemen risiko yang mumpuni, mengingat trading menggunakan pola candle tersebut cukup berisiko. Meskipun demikian, strategi ini menawarkan jumlah Reward yang cukup besar, karena Power Candle biasanya menandai pergerakan tren kuat yang bisa dimaksimalkan untuk memanen profit. Berhasil atau tidaknya trading Anda dengan menggunakan strategi ini, ditentukan dari bagaimana Anda menentukan setup trading. Jadi, perhatikan dengan baik kapan Anda Entry serta berapa Stop Loss dan Take Profit yang diinginkan. Apabila pengaturan Entry Anda mengikuti tips trading breakout di atas, maka untuk pemasangan SL dan TP dapat disesuaikan dengan batas toleransi risiko dan Money Management Anda sendiri.
RECOMMENDATION FROM EXPERT :
Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
CALL atau whatsapp dan cari HADI silahkan hubungi di SINI