ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

YANG PERLU ANDA KETAHUI TENTANG UANG FIAT

Story by : Debby Lukito Goeyardi
Category at: SEPUTAR FOREX
Published : February 20, 2021
Dilihat: 1515 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.


zoom

Hal terpenting mengenai uang adalah bahwa orang harus bisa mengandalkan nilai uang dan nilai tersebut harus stabil seiring waktu. Karena alasan tersebut, maka banyak negara beralih ke mata uang fiat selama seabad terakhir. Namun, apa sebenarnya uang fiat itu dan apa yang menjadikannya sebagai alternatif terbaik?

Uang fiat adalah mata uang yang nilainya didukung oleh pemerintah yang mengeluarkannya. Contoh uang fiat adalah dolar AS, Euro dan mata uang global utama lainnya. Uang fiat berbeda dengan uang komoditas yang nilainya didukung oleh komoditas fisik seperti emas atau perak. Sebagai contoh, Amerika Serikat menggunakan standar emas pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Seseorang dapat menukar dolar AS dengan emas hingga tahun 1971, termasuk hutang publik dan hutang pribadi. Nilai mata uang fiat didukung oleh kekuatan serta stabilitas pemerintah yang mengeluarkannya, berasal dari hubungan antara penawaran dan permintaan, dan bukan didukung oleh nilainya dalam emas atau perak.  

Jadi, bagaimana cara kerja uang fiat? Perlu diingat bahwa uang fiat hanya memiliki nilai karena pemerintah mempertahankan nilai tersebut. Uang fiat juga  memiliki nilai karena dua pihak yang bertransaksi menyepakati nilainya. Secara historis, pemerintah mencetak koin dari komoditas fisik yang berharga (seperti emas atau perak) atau mencetak uang kertas yang dapat ditukar dengan sejumlah komoditas fisik tertentu.

Uang fiat tidak dapat diubah dan tidak dapat ditebus seperti itu. Kata ‘fiat’ berasal dari bahasa Latin dan sering diterjemahkan sebagai dekrit ‘harus dilakukan’. 

Uang fiat berisiko kehilangan nilainya karena inflasi. Uang fiat juga bisa menjadi tidak berharga jika terjadi hiperinflasi. Semua itu karena uang fiat tidak terkait dengan cadangan komoditas fisik, seperti timbunan emas atau perak secara nasional. Jika orang kehilangan kepercayaan pada mata uang suatu negara, maka mata uang tersebut tidak akan lagi memiliki nilai. Hal itu jelas berbeda dengan mata uang yang didukung oleh komoditas fisik. Sebagai contoh, mata uang yang didukung oleh emas, maka mata uang itu memiliki nilai intrinsik karena adanya permintaan emas dalam perhiasan hingga pembuatan komputer. 

Keuntungan adanya uang fiat:

  • Uang fiat berfungsi sebagai mata uang yang baik jika dapat menangani peran yang dibutuhkan oleh perekonomian suatu negara dari unit moneternya, seperti menyimpan nilai, menyediakan akun numerik hingga memfasilitasi pertukaran. Uang fiat juga memiliki ‘seigniorage’ yang sangat baik. Sebagai info, seigniorage atau pendapatan inflasi adalah keuntungan yang didapatkan oleh pemerintah dengan mencetak uang baru dalam periode tertentu. 

  • Mata uang fiat mulai terkenal di abad ke-20 karena pemerintah dan bank sentral berusaha melindungi ekonomi negara dari efek terburuk siklus bisnis. Karena uang fiat bukanlah sumber daya yang langka atau tetap seperti emas, maka bank sentral memiliki kendali yang lebih besar atas penawarannya, yang memberi uang fiat kekuatan untuk mengelola variabel ekonomi seperti penawaran kredit, likuiditas, suku bunga hingga perputaran uang. Sebagai contoh, Federal Reserve AS memiliki mandat ganda untuk menjaga agar angka pengangguran dan inflasi tetap rendah.

Kekurangan adanya uang fiat:

  • Pada tahun 2007, terjadi krisis hipotek dan krisis keuangan berikutnya yang memperkuat keyakinan bahwa bank sentral dapat mencegah depresi atau resesi serius dengan mengatur jumlah uang yang beredar. Mata uang yang terkait dengan emas biasanya lebih stabil daripada uang fiat karena dari terbatasnya persediaan emas. Ada lebih banyak kesempatan untuk menciptakan bubble dengan uang fiat karena persediaannya yang tidak terbatas.

 

Happy learning!


Artikel Terkait