ARTIKEL BARU

ARTIKEL BARU

Yuk, Intip Psikologi Trading untuk Hindari Kegagalan Investasi

Story by : Indri Dwi
Category at: Psikologi
Published : May 10, 2022
Dilihat: 465 kali

Indri Dwi adalah Seorang Trading Coach dan Profesional trader yang memiliki lebih dari 8 tahun pengalaman dalam perdagangan Emas & Forex. Keahliannya dalam trading khususnya saat menggunakan Exponential Moving Average. Indri ada disini untuk membimbing Anda dalam trading dan membantu Anda menemukan broker yang tepat dan terpercaya..


zoom

Sisi psikologi untuk berinvestasi seringkali diabaikan oleh para investor ketika melakukan investasi, tetapi nyatanya sisi psikologis ini memiliki peran penting untuk mengambil keputusan yang akan dilakukan oleh investor. Banyak investor atau trader yang menemukan kegagalan saat berinvestasi, bukan karena analisis atau metodenya yang salah, trader atau investor tersebut bahkan mungkin mempunyai analisis dan sistem trading yang bagus. Tetapi, mempunyai rencana dan sistem investasi yang bagus saja nyatanya tidak cukup untuk menjamin kesuksesan Anda dalam berinvestasi.

Menurut Dr. Alexander Elder yang merupakan trader profesional dan ahli psikologi, pada bukunya “Trading for a Living, Come into my Trading Room”, mengatakan jika terdapat 3 hal yang harus diperhatikan ketika trading atau berinvestasi yakni Money, Method dan Mind seperti berikut ini.

Psikologi_Trading_belajar_trading

sumber gambar: google image

  1. Method berkaitan erat dengan strategi dan sistem trading yang digunakan dan kemampuan untuk menganalisa.
  2. Money berkaitan dengan risiko dan manajemen uang, mengenai bagaimana Anda mengelola modal Anda dengan menggunakan manajemen modal yang tepat.
  3. Mind sangat erat hubungannya dengan faktor-faktor psikologi, khususnya untuk mengendalikan emosi ketika berinvestasi.

Apabila bukan disebabkan oleh sistem tradingnya, maka kegagalan saat berinvestasi pasti disebabkan dari 2 faktor lainnya, yakni psikologi dan manajemen keuangan. Lalu, 2 faktor tersebut menjadi masalah utama dari diri investor, bukan dikarenakan oleh sistem trading yang menjadi alatnya.

 

Masih banyak trader yang fokus untuk mempelajari Method dibandingkan dengan Money dan Mind. Padahal tidak ada salahnya untuk mendalami sistem dan analisis trading. Tetapi permasalahannya yaitu terlalu fokus ke metode dan tidak mencoba untuk memahami bidang psikologi ketika berinvestasi, padahal metode tersebut memberikan sebagian kecil untuk kesuksesan Anda saat berinvestasi.

 

Terdapat alasan mengapa investor tidak begitu tertarik memperdulikan aspek psikologi ketika berinvestasi:

 

  1. Hanya sebagian investor yang benar-benar paham dengan aspek psikologis untuk berinvestasi. Buku yang menjadi sumber pengetahuan tentang hal ini juga masih terbatas.
  2. Faktor psikologi sulit diukur, tidak sama dengan aspek metode misalnya analisis fundamental dan analisis teknikal yang mudah untuk diterapkan.

 

Namun, jika dilihat dari risetnya, logika manusia memiliki peranan sekitar 12% sampai 45% saja untuk mengambil keputusan, sedangkan 55% hingga 88% adalah peran dari emosi. Sifat alami manusia ini menjadi kendali paling umum untuk berinvestasi.

 

Dr. Van K. Tharp juga mengatakan jika investasi yang berhasil membutuhkan penguasaan psikologi sebanyak 60%, sistem trading 10% dan manajemen uang 30%.

Kegiatan Investasi dan Otak Manusia

Kegiatan_Investasi_dan_Otak_Manusia

sumber gambar: google image

Pada dasarnya otak manusia bukan otak yang dibuat untuk berinvestasi. Terdapat beberapa bagian di otak manusia yang dinamai limbric system atau otak emosional. Lalu, jotak manusia ini akan mengarahkan manusia untuk menghindari penderitaan dan mencari kesenangan.

 

Pengaruh dari otak ini sangat besar untuk para investor membuat keputusan, sehingga investor juga cenderung akan serakah dengan mencari keuntungan yang sebanyak-banyaknya dan takut saat harus mengalami kerugian. Semua persepsi yang muncul karena pengaruh dari otak emosional ini pun banyak muncul pada diri investor saat melakukan kegiatan investasi dan biasanya akan menimbulkan kecenderungan seperti yang tertulis di buku “The Way of The Turtle” yang ditulis oleh Curtis Faith, diantaranya yaitu:

 

  1. Mencari keuntungan dan menghindari kerugian.
  2. Tidak menerima kerugian dan mengunci keuntungan.
  3. Bergantung kepada banyak informasi.
  4. Meyakini sesuatu sebab banyak yang ikut mempercayainya.
  5. Mengambil kesimpulan dari data yang minim sebab rekomendasi dari kerabat.
  6. Ingat saat pernah profit dan lupa saat pernah mendapatkan kerugian.

 

Demikianlah ulasan mengenai psikologi trading untuk menghindari kegagalan investasi yang wajib Anda ketahui dan pelajari dengan benar. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat untuk Anda.

 

Recommendation From Expert :

  • Mau belajar investasi dan belajar trading lebih detail sekaligus dengan prakteknya? yuk langsung ke Sekolah Forex Gratis 
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
  • Ingin tau bagaimana cara menggunakan menggunakan Fibonacci? CALL atau whatsapp dan cari INDRI silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait