MODAL AWAL YANG IDEAL DALAM TRADING FOREX

Story by : Debby Lukito Goeyardi

Category at: STAGE 5 - BAGAIMANA TRADING FOREX

Published : July 27, 2020

Share

Tweet

Dilihat: 4081 kali

Debby Lukito Goeyardi adalah seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan buku. Dengan bekal ilmu dari jurusan Business Administration di Kennedy-Western University, Debby siap memasuki dunia pasar keuangan bersama PT. Astronacci International.

Biasanya muncul pertanyaan dari para trader pemula tentang berapa banyak modal yang sebaiknya kita masukkan sebagai modal awal dan modal ideal untuk melakukan trading forex. Berbicara tentang modal, berarti kita berbicara tentang uang. Berkaitan dengan uang dalam trading forex, yang terpenting adalah manajemen resiko yang kita jalankan. Mungkin Anda memilih memulai trading dengan jumlah uang kecil sebagai modal awal sesuai saran broker yang membolehkan Anda melakukan trading dengan jumlah kecil agar manajemen resiko yang Anda hadapi tetap berada pada tingkat yang masuk akal.

Beberapa hal berikut ini perlu Anda perhatikan saat menentukan modal awal untuk trading forex Anda:

• Sebaiknya tidak mempertaruhkan terlalu banyak uang untuk transaksi individual Anda.
• Hal yang paling masuk akal untuk manajemen resiko yaitu disarankan tidak mengambil resiko lebih dari 1% dari akun Anda dalam satu transaksi. Contoh: Anda memiliki USD 1000 dalam akun Anda. Jika ada yang tak sesuai harapan dalam trading Anda dan Anda tegas berpegang pada peraturan ‘tidak lebih dari 1%’ itu, berarti Anda hanya rugi 1% atau USD 10 saja. Hal ini berarti Anda berada dalam resiko keuangan tingkat rendah dalam satu kali transaksi. Jika Anda mengalami kerugian beruntun, hal tersebut tidak akan menimbulkan kerugian besar-besaran pada akun Anda. Jadi sebelum membuka akun trading, pikirkan baik-baik berapa banyak yang bisa Anda alokasikan sebagai resiko kerugian yang mungkin terjadai pada tiap transaksi yang Anda lakukan.
• Pastikan berapa jumlah terkecil yang diijinkan oleh broker untuk Anda mulai trading.
• Idealnya, pastikan Anda menggunakan uang berlebih yang tidak Anda gunakan untuk keseharian Anda.

Melihat semua penjelasan tersebut, sebenarnya tidak ada patokan modal awal yang ideal untuk mulai trading di bisnis forex. Jika Anda membuka akun trading melalui broker asing  teregulasi, deposit minimal yang disarankan biasanya cenderung lebih kecil, yaitu sekitar USD 50 – USD 100. Terjangkau, bukan? Namun, perlu dicatat bahwa jika Anda sebagai trader memberi resiko sejumlah kecil untuk tiap transaksi, maka profit yang Anda dapatkan pun tidak banyak. Jika mengalami kerugian akibat dari kegagalan strategi, dana deposit sebagai modal awal belum tentu bisa ditarik kembali. Jadi, jika ingin mendapatkan profit yang banyak, ada baiknya Anda memikirkan untuk menyediakan uang yang cukup banyak sebagai modal awal.

Hal ini tentu saja berbeda jika Anda melakukan trading di futures market atau pasar berjangka. Jika Anda membuka akun trading melalui broker di bawah regulasi BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi), maka minimal deposit pada akun Anda sekitar Rp. 100.000.000,- .

Sebagai tambahan informasi, mata uang dalam pasar valuta asing ditransaksikan dalam bentuk unit, yaitu:

• Micro lot dengan nominal 1.000
• Mini lot dengan nominal 10.000
• Standar lot dengan nominal 100.000

Micro lot disarankan untuk digunakan oleh para trader pemula saat memulai trading karena micro lot lebih memberikan fleksibilitas di mana resiko berada di bawah 1% untuk setiap transaksi.   

Satu tips bagi trader pemula: manfaatkan akun demo yang disediakan oleh broker terpercaya yang Anda pilih. Berlatihlah melakukan trading di akun demo tersebut hingga Anda mendapatkan berbagai pengalaman dari mulai mendapatkan profit hingga mengalami kerugian. Gunakan beberapa pilihan modal yang ada di akun demo tersebut. Dari latihan ini, Anda bisa memperkirakan berapa modal awal yang ideal untuk Anda agar tujuan keuangan Anda tercapai.