Konsultan Perdagangan yang sudah berkiprah di dunia trading selama lebih dari 5 tahun di Pasar Modal yang membantu Trader dan Investor professional mendapatkan layanan, rekomendasi, dan strategi handal. Ia lulus dari Universitas Brawijaya dan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di bidang Manajemen Bisnis. Selain itu, juga memiliki pengetahuan dalam pasar forex dan cryptocurrency..
Setelah reli berkepanjangan selama sebulan lebih, Bitcoin baru pada siang hari ini menjebol support ke harga terendah US$66,786. Padahal di pagi hari, candlestick Bitcoin tampak telah reject supportnya. Perubahan pergerakan mendadak harga Bitcoin ini membuat seluruh dunia ramai membicarakan tentang kejadian ini. Banyak berspekulasi negatif tentang masa depan Bitcoin. Namun jika ditelusuri lebih lanjut, Bitcoin pernah mengalami koreksi cukup dalam pada 05 Maret lalu. Bitcoin saat ini terkoreksi cukup dalam, yakni hampir 10%. Sudah pasti, jika ada trader yang mengambil open posisi buy pagi tadi, akan terkena stop loss.
Bukan hal umum lagi, bahwa investor besar yang memiliki dana milyaran dollar sangat berperan dalam pergerakan harga di pasar crypto. Tampak di atas terdapat belasan hingga puluhan alamat dompet kripto yang anonym melakukan aksi jual besar-besaran Bitcoin. Aksi jual ini tentu merupakan penyebab ambruknya harga Bitcoin hari ini. Aksi jual ini merupakan hal yang lumrah di dunia mata uang kripto, mengingat sudah banyaknya individu ataupun institusi yang menahan profit Bitcoin berbulan-bulan lalu. Namun ini bukanlah akhir dari segalanya, karena jika diteliti lagi, justru banyak yang membeli Bitcoin di harga bawah saat ini atau istilahnya “buy the dip”. Ada fakta unik tentang Bitcoin yang belum banyak kamu tahu, mari kita kulik.
Perlu kamu ketahui trader, dari timeframe monthly dapat terlihat bahwa setelah di bulan itu terjadi halving, pada bulan-bulan selanjutnya hingga Bitcoin mencapai All Time High baru, Bitcoin selalu membuat kenaikan yang sangat signifikan. Candlestick yang terbentuk bisa disebut sebagai “God Candle” yaitu candlestick yang sangat besar, menandakan terjadi impulsive buying oleh pasar akibat respon FOMO (Fear of Missing Out) oleh investor ritel. April diprediksi baru akan terjadi kira-kira pada pertengahan April. Bisa lebih cepat atau lambat sesuai perkiraan. Namun prediksi awal adalah 21 hingga 25 April mendatang. Jadi, saat ini Bitcoin belum halving, sehingga tidak perlu panik atau ragu untuk melakukan trading CFD di market Bitcoin. Sesuai quote dari analis dunia “Bitcoin Always Up in Bull-Market”.
Jika mengacu pada histori harga dan dihitung dari harga penutupan (close price), Bitcoin membentuk pola berulang selama 15 tahun bergerak. Tahun yang diberi warna hijau adalah saat tahun tersebut di dalam fase bull-market. Sedangkan warna merah, fase bear market. Untuk tahun yang diberi kotak kuning adalah tahun di mana halving terjadi. Jika disimpulkan dari gambar di atas, satu tahun setelah halving adalah tahun terakhir Bitcoin mencapai puncak. Pada tahun setelahnya akan menemui bear market. Jika dilihat polanya selalu memiliki selisih 4 tahun. Bear market terjadi setiap 4 tahun, Halving terjadi setiap 4 tahun sekali. Dan terakhir, 3 tahun setelah bull-market selalu diakhiri dengan bear market. Jadi untuk tahun ini kamu tidak perlu khawatir trader yang memasang open posisi buy dari lama, karena tahun ini adalah tahun bullish bagi Bitcoin hingga 2025. Kamu dapat selalu memasang open posisi buy kembali pada tahun 2027 mendatang. Jadi saat ini, trader dapat memanfaatkan momen bull-run market Bitcoin dengan trading di Orbi Trade dengan melakukan perdagangan di pair BTC/USD. Yuk! Trading bersama Orbi Trade. Orbi Trade “Trading with Guarantee”.
Gambar BTC/USD H4 Chart
Sumber: Orbi Trade
Halo traders! Price Action BTC/USD pada timeframe H4 hari ini terlihat berpotensi membentuk Bullish Continuation, yang didukung dengan adanya potensi rejection pada area support dan lower band dari indikator Bollinger Band, karenanya harga berpotensi menguat sampai area Harmonic Resistance. Maka peluang untuk melakukan order entry Buy bisa dilakukan.
Trading yang disarankan bisa mencari entry saat breakout atau pullback pada timeframe yang lebih kecil.
Melihat dari tren Bitcoin yang akan naik dalam beberapa hari ke depan, trader dihimbau untuk memanfaatkan momen emas saat ini. Analisa dengan hati-hati pergerakan Bitcoin, karena range kenaikan dan penurunan Bitcoin terkenal cukup tajam. Sehingga jika trader berdagang di pair BTC/USD walaupun dapat menghasilkan profit hingga ratusan pips, namun juga dapat menyebabkan kerugian yang besar jika tidak dianalisa secara mendalam dan bijak. Atur risk dan money management yang baik agar terhindar dari kerugian besar. Gunakan teknik dan strategi yang terbukti menghasilkan profit konsisten.
Pendapat, penelitian, analisis, atau informasi lain apa pun yang diberikan hanya untuk tujuan pendidikan dan bukan merupakan nasihat investasi atau keuangan, dan tidak dapat ditafsirkan sebagai rekomendasi untuk tindakan tertentu. Tidak ada pernyataan yang dibuat bahwa siapa pun yang menggunakan layanan ORBI TRADE akan mendapat untung atau tidak akan mengalami kerugian. ORBI TRADE tidak menjanjikan atau menjamin pendapatan atau hasil tertentu apa pun dari penggunaan Anda atas informasi yang terkandung di sini. Kinerja masa lalu belum tentu menunjukkan hasil di masa depan. Perdagangan dan investasi pada dasarnya adalah aktivitas yang berisiko dan hanya boleh dilakukan oleh orang-orang yang mampu menerima risiko tersebut dan kemungkinan kehilangan seluruh modal yang mereka investasikan untuk aktivitas tersebut, dan dalam beberapa kasus bahkan lebih besar lagi. Jangan berdagang dengan uang yang Anda tidak mampu kehilangannya. Anda bertanggung jawab penuh atas setiap keputusan investasi yang Anda buat, dan keputusan tersebut akan didasarkan sepenuhnya pada evaluasi Anda terhadap keadaan keuangan Anda, tujuan investasi, toleransi risiko, dan kebutuhan likuiditas.