TIPS & TRICK TRADING

TIPS & TRICK TRADING

THE BILLIONARE START : FOREX & EXCHANGER

Story by : Indri Dwi
Category at: TIPS & TRICK TRADING
Published : February 13, 2020
Dilihat: 2800 kali

Indri Dwi adalah Seorang Trading Coach dan Profesional trader yang memiliki lebih dari 8 tahun pengalaman dalam perdagangan Emas & Forex. Keahliannya dalam trading khususnya saat menggunakan Exponential Moving Average. Indri ada disini untuk membimbing Anda dalam trading dan membantu Anda menemukan broker yang tepat dan terpercaya..


zoom

Foreign Exchange, mungkin kita lebih familiar dengan kata “Forex” jika diartikan secara bahasa berarti “perdagangan mata uang asing”. Sedangkan Trading Forex yang sering kita dengar adalah sebutan dari sebuah kegiatan jual / beli  mata uang suatu negara dengan mata uang negara lainnya.

Jika dianalogikan, memang Trading Forex ini sangat mirip dengan konsep Money Changer maupun Perdagangan Saham. Kemudian dari segi keuntungan yang bisa didapatkan, sama dengan konsep jual beli atau perdagangan pada umumnya, yaitu beli pada Harga Murah (Grosir / Wholesales) kemudian dijual pada harga yang Lebih Mahal (Retail). Sehingga, biasanya pelaku perdagangan forex juga kerap disebut dengan “Retail Trader”. Tapi tau gak sih, kalian, meskipun memiliki analogi bahasa yang mirip dengan Money Changer dan Saham, Namun ada beberapa perbedaan mencolok antara Forex dengan beberapa hal diatas.

Perbedaan Money Changer dengan Forex

Dalam kasus yang akan kita bahas sekarang, Money Changer saat ini sudah banyak yang menggunakan internet sebagai media transaksinya, meskipun masih banyak sekali money changer yang masih Offline.

  • Transaksi Money Changer Membutuhkan Waktu yang Lebih Lama

    Pertukaran uang pada Money Changer biasanya dilakukan dengan beberapa konfirmasi yang lama, karena memang dilakukan secara manual. Berbeda dengan forex yang akan mengeksekusi aktifitas pertukaran atau jual beli pada saat kita klik order secara instan, sehingga Rate yang didapatkan tidak akan terlalu jauh.
     
  • Rate Harga

    Pada forex trading, Rate Harga yang bisa didapatkan adalah Realtime sampai pada titik terkecil pergerakan harga yang bisanya disebut dengan “Pips”. Sedangkan Money Changer biasanya lebih membulatkan Rate Harga yang pastinya akan membuat kerugian pada pihak Nasabah.
     
  • Fees / Biaya

    Biaya yang dikeluarkan pada setiap transaksi di Money Changer biasanya relatif mahal. Namun, jika aktifitas jual beli dilakukan pada platform trading,  kita hanya akan dikenakan Spread / Fees / Commission yang rendah. Bahkan ada beberapa broker forex yang menawarkan Spread yang mendekati angka “0”.
     
  • Tidak Semua Mata Uang Diperdagangkan

    Pada platform Forex, hanya mata uang yang memiliki likuiditas tinggi dan dapat dipergunakan secara global di seluruh dunia yang dapat diperdagangkan. Kelayakan mata uang untuk diperdagangkan di Forex juga dapat dilihat dari stabilitas perekonomian, serta besarnya volume ekspor dan impornya. Bisa kita ambil contoh mata uang negara maju seperti Dolar Amerika Serikat (USD), Poundsterling Britania Raya (GBP), dan Japan Yen (JPY). Sedangkan mata uang negara berkembang, dengan stabilitas ekonomi yang relatif kurang serta nilai ekspor dan impor yang kecil seperti Indonesia belum dapat masuk pada platform perdagangan Forex. Hal ini juga disebabkan oleh kekurangan likuiditas mata uang, kurang bervolatilitas, dan masih sering mengalami interverensi oleh Bank Sentral terkait. Sehingga, jika suatu mata uang belum memiliki beberapa syarat tersebut, tidak mungkin mata uang negara berkembang dapat masuk pada pangsa pasar Forex.

RECOMMENDATION FROM EXPERT:

  • Jadi, Pasar Forex sangat diidentikan dengan konsep Money Changer yang masing-masing memiliki style sehingga trader dapat memahami dengan cara menganalogikanya.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading saham Indonesia secara lebih detail.
  • CALL atau whatsapp dan cari INDRI silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait