MONEY MANAGEMENT

MONEY MANAGEMENT

HAL YANG PALING DETAIL MENGENAI MONEY MANAGEMENT 

Story by : Geraldo Kofit
Category at: MONEY MANAGEMENT
Published : February 05, 2021
Dilihat: 690 kali

Geraldo Kofit adalah Seorang Profesional Trader yang sudah lama berkecimpung di dunia trading kurang lebih 2 tahun. Dengan 2 teknik sederhana Trend Line dan Moving Average, Gerald siap untuk membantu anda sebagai Trading Advisor handal..


zoom

Manajemen uang atau money management adalah proses pelacakan biaya, investasi, penganggaran, perbankan, dan evaluasi pajak atas uang seseorang yang juga disebut manajemen investasi. Manajemen uang adalah teknik strategis untuk membuat uang menghasilkan nilai bunga-output tertinggi untuk setiap jumlah yang dibelanjakan. Menghabiskan uang untuk memuaskan keinginan (terlepas dari apakah hal itu dapat dimasukkan ke dalam anggaran) adalah fenomena alamiah manusia. Ide teknik pengelolaan uang telah dikembangkan untuk mengurangi jumlah yang dibelanjakan individu, perusahaan, dan lembaga untuk barang-barang yang tidak memberikan nilai signifikan pada standar hidup, portofolio jangka panjang, dan aset mereka. Warren Buffett , dalam salah satu film dokumenternya, menasihati calon investor untuk merangkul ideologi "berhemat" yang sangat dihargai. 

Ini melibatkan membuat setiap transaksi keuangan sepadan dengan biayanya:

1. hindari pengeluaran apa pun yang menarik bagi kesombongan atau keangkuhan
2. selalu mencari alternatif yang paling hemat biaya (menetapkan tolok ukur variasi kualitas kecil, jika ada)
3. mendukung pengeluaran untuk barang-barang yang mengandung bunga di atas semua yang lain
4. menetapkan yang diharapkan manfaat dari setiap pengeluaran yang diinginkan dengan menggunakan kanon plus / minus / nihil terhadap standar sistem nilai kehidupan.

Nah, secara lebih khusus dalam dunia trading forex, Money Management adalah tata kelola dana dalam akun trading kita. Hal ini mencakup berapa besar lot di setiap posisi trading, berapa jarak antara harga entry (open position) dengan Stop Loss (SL) dan target profit kita, serta berapa jumlah maksimal posisi trading yang akan kita buka dalam satu waktu bersamaan. Meskipun hampir setiap trader menyadari bahwa keberhasilan dalam Forex sangat tergantung pada pengelolaan loss dan profit yang cermat, namun faktor money manajemen justru lebih sering diabaikan. Dibanding pemilihan dan penggunaan indikator, statistik, analisis, dan strategi, banyak trader masih kurang menyadari pentingnya kinerja sebuah money management.

Masalah pertama yang biasanya akan dihadapi oleh seorang trader pemula adalah kerugian. Mereka kemudian akan beranggapan bahwa strategi atau analisis yang mereka gunakan nampaknya tidak banyak membantu. Padahal, penyebab kegagalan bisa saja berasal dari pengaturan money management yang kurang cermat. Oleh karena itu, studi dan praktik mengenai metode money management sangat dibutuhkan dan harus dijadikan syarat utama. Money management mengajarkan kita bagaimana mengelola kerugian dan memaksimalkan keuntungan. Jika seorang trader mampu mengelola money management dengan baik, maka dalam kesehariannya ia akan terbiasa bertanggung jawab dan disiplin dalam tradingnya.

Ada banyak cara mengelola kerugian, tetapi tidak ada cara untuk menghindarinya. Bahkan seorang trader sehandal George Soros pun sebenarnya masih memiliki sejumlah masalah serius dalam tradingnya. Beliau juga terkadang tak sengaja melakukan kekeliruan, namun orang tetap mengakuinya sebagai trader terhebat bukan? Begitu juga dengan Warren Buffet. Beliau membeli saham sebuah perusahaan minyak pada puncaknya di tahun 2008. Tapi beliau juga pernah membuat pilihan yang salah dengan mengambil alih Salomon Brothers di tahun 90-an. Baik Soros maupun Buffet, mereka dengan lapang dada mengakui kesalahan dan kerugian, bukan menyangkalnya. Jadi, Anda tidak perlu khawatir merugi atau melakukan kesalahan. Hadapi semuanya dengan tenang.

Para trader besar yang sudah banyak menghadapi kerugian, sanggup mempertahankan eksistensinya tidak lain karena adanya penggunaan money management. Bayangkan saja, jika seorang trader tidak memiliki pengaturan apa-apa maka dalam beberapa kesalahan mereka akan rugi besar dan tidak mampu bangkit dari kegagalan. Sementara itu, dengan menerapkan money management yang baik, trader akan mampu bertahan meski dalam perjalanannya sempat tersandung oleh kesalahan-kesalahan yang membuatnya loss. Namun karena jumlah kerugian dan potensi keuntungan sudah mereka atur sedemikian rupa dengan pelaksanaan money management yang ketat, maka akun trader akan tetap mampu bertahan menghadapi kegagalan yang memang sudah wajar menyertai perjalanannya. Jadi, pengelolaan uang alias money management merupakan jantung dan jiwa dari perdagangan, katup pengaman terhadap kesalahan, dan perisai melawan ketakutan dan irasionalitas. Trader boleh saja mengaplikasikan alat-alat analisis teknikal dan puluhan indikator, tapi keterampilan pengelolaan uang hanya dapat diperoleh dengan tekun dan sabar berlatih, serta komitmen total untuk sukses dalam perdagangan. Seseorang yang sudah master dalam mengatur keuangannya, dialah sebenarnya trader teladan.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

  • Jadi, diharapkan artikel ini dapat memberikan kemudahan anda dalam trading. Temukan informasi lain yang mudah dan cocok untuk anda dalam segala kondisi market.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI TRADING ini langsung dengan Saya untuk memaksimalkan profit anda.
  • CALL atau whatsapp dan cari GERALD silahkan hubungi di SINI

Artikel Terkait