Danuh Nuraga adalah Konsultan Perdagangan di Pasar Keuangan yang membantu Trader dan Investor profesional mendapatkan pengetahuan berharga dan strategi penting. Ia lulus dari California State University of Northridge di AS dan memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang Manajemen Bisnis. Ia juga memiliki pengetahuan dalam dunia bisnis, namun memiliki pengetahuan yang sangat luas di bidang Penerbangan dan memiliki Lisensi Pilot..
Kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh para trader untuk mengurangi risiko kerugian salah satunya adalah money management. Money Management atau yang biasa disebut sebagai MM merupakan sebuah rencana pengelolaan uang yang berfungsi untuk mengendalikan investasi pada trader di pasar forex.
Seperti yang telah kita semua ketahui, trading forex merupakan bentuk investasi yang berisiko. Untuk itu, melalui adanya pengelolaan keuangan, maka trader bisa menentukan batasan profit maupun loss dalam setiap transaksi. Jadi, trader bisa mengakhiri proses transaksi jika sudah menyentuh profit ataupun loss yang ditetapkan. Lalu bagaimana penerapan serta manfaat money management dalam posisi sizing?
Pengertian Position Sizing dalam Trading
Position sizing atau nominal yang digunakan untuk membeli saham atau forex adalah bagian penting dalam trading. Nominal tersebut meliputi jumlah modal untuk satu kali transaksi, jumlah lot saham, dan jumlah mata uang untuk investasi.
Porsi trading ini merupakan hal penting yang perlu dipelajari terutama untuk para pemula. Trader harus paham bahwa tidak semua transaksi dengan jumlah besar akan mendapatkan potensi hasil yang besar juga.
Nominal trading yang semakin besar justru memiliki risiko yang semakin besar. Oleh sebab itu, penting untuk setiap trader mengetahui porsi atau position sizing yang bagus dengan melihat peluang dan risiko dari setiap transaksi yang akan dilakukan.
Strategi Position Sizing
Position sizing merupakan bagian penting dari money and risk management. Setiap trader perlu mempelajarinya untuk menentukan nominal atau porsi saham yang akan dibeli atau dijual.
Pengaturan porsi ini sangat penting untuk kesehatan portofolio saham yang akan atau sedang dipegang. Mungkin masih banyak yang belum menerapkan strategi ini terutama yang masih belajar saham pemula.
Pembagian position sizing dapat membantu para trader mengendalikan setiap risiko yang berpotensi mengancam portofolio. Ada banyak strategi position sizing yang dapat diterapkan oleh trader agar kesehatan portofolionya.
Strategi position sizing ini perlu dilakukan secara konsisten selama Smart People menjalankan trading. Saat Smart People bisa konsisten dengan bagian ini, maka bisa menjaga modal dan mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
Berikut adalah beberapa strategi untuk menentukan position sizing dalam trading untuk para pemula.
Strategi Loss Harian
Jika Anda termasuk yang trader yang malas untuk mempelajari trading mungkin bisa mencoba strategi perhitungan yang satu ini. Loss harian merupakan strategi yang sederhana dengan cara menentukan batas loss harian.
Trader menentukan position sizing untuk batas kerugian. Saat transaksi mencapai batas tersebut, maka trader akan menghentikan transaksi pada hari itu. Transaksi selanjutnya akan dimulai pada esok hari atau saat kondisi sudah sesuai. Strategi batas kerugian atau loss untuk harian ini dapat ditetapkan besarnya sesuai jumlah hasil yang didapat biasanya atau sesuai kemampuan.
Selain dengan menentukan batas kerugian harian Anda juga bisa menggantinya dengan batas kerugian mingguan atau bulanan. Periode waktu untuk nominal loss dapat ditentukan sesuai dengan kondisi masing-masing trader.
Strategi Alokasi Dana
Strategi position sizing yang sudah lama digunakan adalah strategi alokasi dana. Nominal ideal yang digunakan adalah dengan menghitung modal untuk satu kali trading berdasarkan potensi hasil dan risiko.
Strategi alokasi dana biasanya untuk trader yang memiliki modal besar karena porsi modalnya memang tinggi. Namun untuk modal maksimal yang digunakan lebih disarankan hanya di angkat 25% saja dari keseluruhan modal yang dimiliki.
Strategi Persentase Angka Pasti
Strategi selanjutnya adalah dengan menentukan jumlah atau nominal untuk satu kali transaksi dengan persentase yang pasti. Jumlah persentase adalah 2% hingga 5% dari modal yang akan Anda gunakan.
Hasil persentase ini menjadi position sizing untuk nominal modal yang akan digunakan untuk satu kali transaksi. Porsi ini juga biasanya digunakan sesuai dengan besaran risiko dari setiap transaksi.
Cara Menentukan Position Sizing
Penting untuk menentukan strategi dalam setiap transaksi agar hasilnya bagus. Salah satunya adalah dengan menentukan position sizing untuk sekali transaksi yang akan Anda lakukan. Berikut adalah cara menentukan position sizing.
Menetapkan Batasan Risiko Modal
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menghitung batasan risiko modal. Biasanya untuk persentase risiko modal adalah 50% dari total modal. Misalnya Smart People memiliki $ 1000, maka batasan risiko adalah $ 500.
Menghitung Batasan Risiko Pertransaksi
Setelah batasan modal, maka Anda harus menghitung batasan risiko per transaksi. Nilai batasan ini sebaiknya antara 2% hingga 5%. Misalnya batasan risiko modal $ 500, maka per transaksi adalah 5% x $ 500 = $ 25 per transaksi.
Menghitung Position Sizing atau Lot
Misalnya Anda memasang target 50 pip dan stop-loss Smart People adalah $ 50. Position sizing atau lot yang bisa Smart People gunakan $ 25 per $ 50 atau 0.5 lot. Porsi atau lot ini akan berpengaruh pada hasil akhir yang Anda dapatkan nantinya.
- Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan
Saya untuk mengenal trading lebih detail.
- Untuk pembelajaran lebih intensif dan lebih dalam, silahkan
ke Sekolah Forex Gatis
- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI